FAKTOR POSTNATAL YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERKEMBANGAN ANAK BALITA DI WILAYAH LAMPUNG UTARA
Abstract: Di Indonesia 16%
balita mengalami gangguan perkembangan. Beberapa penelitian di Indonesia
mendeteksi gangguan perkembangan anak pada usia prasekolah 12,8% -
28,5%.Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui faktor postnatal yang
berhubungan dengan perkembangan anak balita di wilayah kerja Puskesmas Candimas
Lampung Utara.Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan pendekatan
crossectional. Populasi seluruh ibu yang memiliki anak balita dan anak balita
usia 1-5 tahun di wilayah kerja Puskesmas Candimas Lampung Utara tahun 2013
berjumlah 589 orang, sampel yang digunakan 86 orang. Teknik pengambilan sampel
dilakukan secara systematic random sampling. Data dikumpulkan dengan kuesioner
selanjutnya dilakukan observasi perkembangan anak balita, data dianalisis
dengan analisa univariat dengan persentase dan bivariat menggunakan uji chi
square.Ada hubungan yang signifikan antara status sosial ekonomi dengan
perkembangan anak balita, nilai p-value 0,000. Ada hubungan yang signifikan
antara status pendidikan orangtua dengan perkembangan anak balita, nilai
p-value 0,002. Ada hubungan yang signifikan antara posisi anak dalam keluarga
dengan perkembangan anak balita, nilai p-value 0,014. Untuk pengelola program
terkait agar dapat meningkatkan pemantauan deteksi dini tumbuh kembang pada
anak balita yang ada diwilayahnya. Untuk dapat memberikan
penyuluhan/sosialisasi atau memberikan informasi-informasi mengenai
perkembangan anak balita, guna menambah ilmu dan wawasan dalam menstimulasi
perkembangan anak balita.
Keywords: Perkembangan, Sosial
Ekonomi,Pendidikan, Posisi, Anak balita
Penulis: Ricca Dini Lestari,
Nora Isa Tri Novadela
Kode Jurnal: jpkeperawatandd160414