EFEKTIVITAS PEMBERIAN EKSTRAK KURMA MUDA TERHADAP PERCEPATAN KALA I PERSALINAN
Abstract: Kala satu persalinan
adalah permulaan kontraksi persalinan yang ditandai oleh perubahan serviks yang
progresif yang diakhiri dengan pembukaan lengkap (10 cm). Salah satu gangguan
persalinan yang mungkin dialami ibu bersalin adalah keterlambatan terjadinya
persalinan kala I. Cara mempercepat persalinan kala I adalah dengan
mengusahakan terjadinya kontraksi dan mengurangi intensitas nyeri yang dialami
ibu bersalin. Salah satu terapi nonfarmakologis untuk memicu kinerja hormon
oksitosin guna percepatan persalinan kala I, dapat berikan kurma segar. Pada
kurma segar, mengandung hormon oksitosin. Oksitosin sendiri adalah hormon yang
akan menyebabkan kontraksi pada rahim. Hormon ini akan meningkat pada saat
persalinan berlangsung. Wanita hamil yang pada saat persalinan kontraksi
rahimnya lemah biasanya akan diberi suntikan hormon ini untuk memperbaiki
kontraksi rahimnya sehingga persalinan akan berjalan dengan baik. Tujuan
penelitian ini adalah mengetahui waktu terjadinya kala I persalinan dan
mengetahui efektifitas pemberian ekstrak kurma muda terhadap percepatan kala I
persalinan. Rancangan penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif
dengan desain penelitian quasi eksperiment dengan rancangan post test only
control group desain. Pengukuran dilakukan pada dua kelompok yaitu kelompok
kontrol dan kelompok intervensi. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh
primigravida yang bersalin di BPM yang berada di wilayah Desa Lengkong
Kecamatan Puri Kabupaten Mojokerto. Untuk kelompok ekeperimen, diberikan sari
kurma sebagai alternatif untuk mempercepat persalinan kala 1. Penelitian ini
dilakukan di Desa Lengkong Kabupaten Mojokerto
Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh ibu bersalin yang memenuhi
kriteria penelitian sebanyak 14 responden yang terbagi menjadi kelompok
eksperimen dan kontrol. Variabel dalam penelitian ini adalah pemberian ekstrak
kurma muda dan percepatan kala 1 persalinan. Analisis bivariate digunakan untuk
melihat pengaruh dari variable menggunakan uji statistik Mann Whitney. Dari
hasil penelitian didapatkan, rerata lama persalinan kala I untuk kelompok
kontrol sebesar 930,00 menit dan untuk kelompok eksperimen sebesar 787,14 menit.
Dari hasil uji statistik Mann-whitney didapatkan nilai signifikasi sebesar
0,035 yang berarti pemberian ekstrak kurma muda efektif terhadap percepatan
kala I persalinan. Dibutuhkan kerjasama berbagai pihak untuk dapat menerapkan
penggunaan ekstrak kurma muda selama persalinan dan menjelang persalinan karena
dari hasil penelitian nampak bahwa sari kurma muda dapat mempercepat proses
persalinan kala I. Selain itu dibutuhkan pula kajian yang lebih banyak mengenai
manfaat sari kurma untuk peningkatan derajat kesehatan ibu terutama dalam masa
kehamilan, persalinan dan menyusui
Kata kunci: Persalinan kala I, Ekstrak kurma muda
Penulis: Nanik Nur Rosyidah,
Bd Kiftiyah
Kode Jurnal: jpkeperawatandd170060