PROFIL DARAH, ORGAN PENCERNAAN DAN KANDUNGAN AMONIA FESES ITIK PETELUR YANG DIBERI PAKAN FERMENTASI

Abstrak: Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh pakan fermentasi terhadap profil darah, organ pencernaan dan kandungan amonia feses itik petelur. Pakan fermentasi yang diberikan merupakansusunan beberapa bahan yang disusun sesuai kebutuhan itik petelur yaitu protein kasar 21%, pakan yangsudah tercampur diberi air hingga kadar air 45%, lalu difermentasi anaerob selama 7 hari. Penelitian inimenggunakan rancangan acak lengkap dengan 4 perlakuan pakan, yaitu: pakan kering, pakan basah, pakan basah fermentasi, dan pakan komersil dalam bentuk kering. Setiap perlakuan diulang sebanyak 5 kali, dan setiap ulangan terdiri dari 4 ekor itik petelur. Itik yang digunakan itik betina petelur Indramayuberumur 5 bulan sebanyak 80 ekor. Pengamatan profil darah dilakukan sebanyak 3 kali pada umur 5 bulan, 6,5 bulan dan 8 bulan. Parameter yang diukur berupa sel darah merah (SDM), packed cell volume (PCV)= persentase volume eritrosit dalam darah, hemoglobin (Hb), sel darah putih (SDP), sel heterofil (H), sel limfosit (L), sel monosit (M), dan rasio HL. Darah diambil pada bagian vena pektoralis di bagian bawah sayap itik. Pengamatan organ pencernaan dan kandungan amonia feses dilakukan saat itik berumur 8 bulan. Hasil penelitian memperlihatkan pada itik umur 5 bulan yaitu pada awal perlakuan nyata mempengaruhi PCV dan SDP, selanjutnya pada 6,5 bulan dan 8 bulan perlakuan tidak nyata mempengaruhi profil darah itik petelur. Organ pencernaan hati pada perlakuan fermentasi signifikan lebih kecil dibandingkan kontrol. Kandungan amonia feses tidak nyata dipengaruhi oleh perlakuan fermentasi. Kesimpulannya adalah pakan dengan teknologi fermentasi yang diberikan tidak mengganggu profil darah, organ pencernaan dan tidak nyata meningkatkan kandungan amonia feses. Pakan fermentasi aman diberikan kepada itik petelur selain memiliki dampak probiotik juga aman bagi lingkungan.
Kata kunci: Amonia feses, Asam laktat, Basah, Itik petelur, Pakan fermentasi, Profil darah
Penulis: Allaily, Muhammad Ridla, Muhammad Aman Yaman
Kode Jurnal: jppeternakandd170167

Artikel Terkait :