PEREMPUAN BERUSIA 65 TAHUN DENGAN CARPAL TUNNEL SYNDROME
ABSTRACT: Carpal Tunnel
Syndrome (CTS) merupakan suatu sindrom yang timbul akibat tertekannya nervus
medianus dalam carpal tunnel (terowongan karpal) di pergelangan tangan. Pada
umumnya CTS terjadi secara kronis karena faktor mekanik dan faktor vaskuler.
Faktor mekanik yaitu berupa gerakan berulang, sedangkan faktor vaskuler berupa
tekanan yang kuat, lama, dan berulang-ulang. Pada kasus ini, kami melaporkan
perempuan berusia 65 tahun datang dengan keluhan ibu jari, jari telunjuk, dan
jari tengah tangan kanan terasa kebas sejak satu bulan yang lalu. Rasa kebas
bersifat hilang timbul, dan dirasakan terutama pada malam hari, dan berkurang
bila digerak-gerakkan. Kebas hanya dirasakan pada jari tangan kanan saja.
Pasien juga sering mengeluh jarinya terasa kesetrum dan menjalar hingga ke
lengan. Akhir-akhir ini pasien tidak dapat menggenggam atau memegang benda.
Dari pemeriksaan fisik didapatkan kesadaran komposmentis, nadi 80 x/menit
ireguler, laju pernapasan 20 x/menit, dan suhu 37oC. Pada status generalis
dalam batas normal, pada status lokalis didapatkan gerakan abnormal pada
ekstremitas superior +/-, ekstremitas inferior +/-, atrofi otot tenar +/-,
tonus otot thenar melemah +/-, phallen test +/-, tinnel test +/-. Pada
pemeriksaan penunjang didapatkan Hb 12,9 g/dl, leukosit 8.720/uL. Pasien dalam
kasus ini didiagnosis CTS. Terapi yang diberikan pada pasien ini adalah
meloksikam 7,5 mg 1x1, mekobalamin 500 mcg 3x1, asetil sefuroksim 2x250 mg, dan
pasien juga direncakan melakukan latihan pelemasan/relaksasi ±5 hari setelah
onset keluhan.
Kata kunci: carpal tunnel,
carpal tunnel syndrome, nervus medianus
Penulis: Tegar Dwi Prakoso,
Evi Kurniawaty
Kode Jurnal: jpkedokterandd170166
