PENGARUH PEMBERIAN PROBIOTIK LACTOBACILLUS FERMENTUM PADA AIR MINUM TERHADAP BOBOT TELUR DAN KUALITAS EKSTERIOR TELUR AYAM PETELUR MENJELANG AFKIR

Abstract: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pemberian probiotik Lactobacillus fermentum pada air minum terhadap bobot telur dan kualitas eksterior telur. Materi yang digunakan ayam petelur menjelang afkir umur 20 bulan sebanyak 106 ekor, bakteri Lactobacillus fermentum. Penelitian percobaan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) 4 perlakuan dan 3 ulangan, meliputi P0: tanpa pemberian, P1: 2 ml/liter, P2: 3 ml/liter dan P3: 4 ml/liter. Variabel yang diamati bobot telur dan kualitas eksterior telur. Data diperoleh dianalisis ragam dan Uji Chi-square. Hasil analisis ragam menunjukkan pemberian probiotik Lactobacillus fermentum tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap bobot dan indeks telur. Hasil Uji Chi-square Pada minggu pertama tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap tekstur dan warna kerabang dan minggu kedua tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap warna kerabang, sedangkan pada tekstur berpengaruh nyata (P<0,05). Rata-rata bobot telur tanpa pemberian (P0) : 70 g, P1 : 69,3 g, P2 : 66,6 g dan P3 : 69,9 g. Rata-rata indeks telur tanpa pemberian (P0) : 0,739, P1 : 0,784, P2 : 0,748, P3 : 0,726. Hasil Uji Chi-square minggu pertama pada warna kerabang nilai hitung sebesar 1,8689 dan hitung sebesar 2,722 pada tekstur kerabang. Pada minggu kedua terhadap warna kerabang nilai hitung sebesar 0,7208 dan nilai hitung 9,918 terhadap tekstur kerabang. Kesimpulan penelitian bahwa pemberian tingkat dosis tidak memberikan pengaruh negatif terhadap bobot dan kualitas eksterior secara keseluruhan.
Kata kunci: Lactobacillus fermentum, ayam petelur menjelang afkir, bobot telur, kualitas eksterior telur
Penulis: Jamal Toriq, Umi Kalsum, Muhammad Farid Wadjdi
Kode Jurnal: jppeternakandd170303

Artikel Terkait :