Keterlambatan Diagnosis Diabetes Mellitus pada Kehamilan
Abstract: Prevalensi wanita
dengan diagnosis Diabetes Mellitus (DM) meningkat sepanjang tahunnya termasuk
dalam kehamilan. Kami laporkan kasus seorang wanita 36 tahun dengan persalinan
anak pertama yang dikonsultasikan dengan peningkatan gula darah sesudah persalinan.
Dari hasil anamnesa dan pemeriksaan fisik tidak didapatkan riwayat DM pada
pasien dan keluarga yang dapat menjadi penyebab keterlambatan diagnosis DM pada
kehamilan. Anamnesis, observasi dan hasil pemeriksaan laboratorium
mengindikasikan potensi DM yang dimulai sebelum kehamilan namun tidak
dikonfirmasi melalui skrining pemeriksaan gula darah pada kehamilan. Bayi yang
dilahirkan mempunyai berat badan normal namun sempat mengalami hipoglikemia.
Pasien diberikan terapi injeksi insulin basal dimulai pada dosis 6 iu dan
dinaikkan bertahap menjadi 8 iu dan 10 iu, sesuai dengan hasil evaluasi hingga
tujuan terapi tercapai. Kasus ini menunjukkan pentingnya penggalian riwayat
dengan teliti dan skrining DM dalam kehamilan pada mereka yang berisiko untuk
mencegah komplikasi pada janin maupun ibu.
Kata Kunci: Diabetes mellitus,
kehamilan, komplikasi
Penulis: Herwindo Pudjo
Brahmantyo, Ade Nurshanty, Laksmi Sasiarini
Kode Jurnal: jpkedokterandd170364
