Hubungan Status Gizi dengan Siklus Menstruasi pada Mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas
Abstract: Siklus menstruasi
merupakan pertanda klinis fungsi reproduksi wanita. Ada beberapa faktor yang
mempengaruhi siklus menstruasi, seperti lemak tubuh. Banyaknya lemak dalam
tubuh dapat menyebabkan memanjangnya siklus menstruasi. Tujuan penelitian ini
adalah untuk mengetahui hubungan persentase lemak tubuh dan Indeks Massa Tubuh
(IMT) terhadap keteraturan siklus menstruasi pada wanita. Penelitian ini
menggunakan desain penelitian cross sectional study. Populasi adalah seluruh
mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas. Sampel diambil sebanyak 79
responden secara simple random sampling. Pengambilan data dilakukan dengan
menggunakan metode wawancara dengan kuesioner dan pengukuran antropometri (BB,
TB, persentase lemak tubuh dengan menggunakan alat skinfold caliper). Data yang
didapatkan dianalisis dengan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan
sebagian besar responden memiliki (IMT) dan persentase lemak tubuh normal,
yaitu 72,15% dengan IMT<23,00 kg/m2 dan 64,6% persentase lemak tubuh
<22,1%. Tidak ada hubungan yang berarti antara siklus menstruasi dengan IMT
dan persentase lemak tubuh, p=0,77 untuk hubungan siklus menstruasi dengan IMT,
dan p=0,31 untuk hubungan siklus menstruasi dengan persentase lemak tubuh.
Simpulan studi ini adalah tidak terdapat hubungan berarti antara persentase
lemak tubuh dan IMT dengan keteraturan siklus menstruasi.
Kata kunci: IMT,persentase lemak tubuh, siklus menstruasi
Penulis: Yana Aurora Prathita,
Syahredi, Nur Indrawati Lipoeto
Kode Jurnal: jpkedokterandd170069
