HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN TINGKAT PENDIDIKAN PMO (PENGAWAS MINUM OBAT) TERHADAP KEPATUHAN MINUM OBAT ANTITUBERKULOSIS PASIEN TB PARU
ABSTRACT: Tuberkulosis adalah
ancaman kesehatan masyarakat yang penting di seluruh dunia dan sangat umum di
negara-negara berkembang. Bakteri yang menyebabkan sebagian besar kasus TB
disebut Mycobacterium tuberculosis. Penyakit karena bakteri yang menyebabkan
penyakit ini dapat menyebar ketika batuk atau bersin dari orang yang terinfeksi
TB. Dari data World Health Statistic 2013 menunjukan bahwa Indonesia berada di
posisi keenam untuk prevalensi tuberkulosis dengan 281 per 100.000 penduduk.
Obat-obat TB atau Obat Anti Tuberkulosis (OAT) telah diketahui dapat mengatasi
penyakit TB, namun angka drop out (mangkir, tidak patuh obat) masih tinggi.
Kegagalan pengobatan dan kurang kedisiplinan bagi penderita TB Paru sangat
dipengaruhi oleh beberapa faktor. Salah satunya adalah peran PMO. Peran PMO
dalam proses pengobatan TB adalah membawa pasien TB ke tenaga kesehatan,
mengingatkan pasien dalam meminum obat, dan memotivasi pasien.
Kata Kunci: obat anti
tuberkulosis, PMO, tuberculosis
Penulis: Jose Adelina Putri
Kode Jurnal: jpkedokterandd150685