EVALUASI KEBIJAKAN JAMINAN PERSALINAN DI PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2012
ABSTRAK: Kementrian kesehatan
melakukan terobosan baru melalui Jaminan Persalinan (Jampersal) sebagai salah satu
solusi untuk menurunkan AKI dan AKB. Kebijakan ini diperuntukkan untuk seluruh
ibu hamil dan ibu nifas di Indonesia. Pelayanan Jaminan Persalinan terdiri
pemeriksaan kehamilan, pelayanan nifas termasuk KB pasca persalinan, dan
pelayanan bayi baru lahir. Jampersal juga diterapkan di Daerah Istimewa Yogyakarta
sebagai salah satu program dalam meningkatkan derajat kesehatan ibu dan Anak.
Dalam pelaksanan jampersal di daerah Istimewa Yogyakarta masih memiliki
beberapa hambatan dalam implementasinya, sehingga perlunya dilakukan evaluasi
terhadap kebijakan jaminan persalinan.
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kebijakan jaminan
persalinan di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta
Metod Penelitian: Rancangan yang
digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan studi kasus. Penelitian
dilakukan di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dengan studi kasus 5 kabupaten/kotamadya.
Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu pengambilan sampel stratifikasi.
Unit analisis dalam penelitian ini adalah dinas kesehatan kabupaten/ kota,rumah
sakit umum daerah, Puskesmas dan Praktik Bidan swastayang menangani jampersal.
Pengumpulan data dilakukandengan wawancara mendalam.
Hasil Penelitian: Dalam evaluasi kebijakan jaminan persalinan di DIY
masih terdapat berbagai hambatan (masalah) dari segi input, proses dan output.
Dari segi input berkaitan dengan sumber daya manusia, dana, sarana dan
kebijakan. Dari segi proses meliputi sosialisasi, persyaratan pasien, proses
klaim, sistem rujukan dan pembiayaan. Dari segi ouput penumpukan dan penolakan
pasien, dan masih adanya pengaduan konsumen.
Kesimpulan : Program jaminan persalinan merupakan program yang baik dan
mendukung penurunan angka kematian bayi dan ibu, akan tetapi masih perlu
beberapa perbaikan. Perbaikandibutuhkan dalam hal penguatan koordinasi pada
lintas sektor, optimalisasi sosialisasi program, penguatan sistem rujukan berbasis
elektronik, penguatan komitmen dan motivasi petugas serta perbaikan sarana
prasaran kesehatan.
Kata Kunci: Jaminan
Persalinan, Evaluasi Kebijakan
Penulis: Ummul Khair
Kode Jurnal: jpkedokterandd130502