EFEK EKSTRAK ETANOL 70% DAUN KEMBANG SEPATU (Hibiscus rosa-sinensis L.) DALAM MEMPERPENDEK WAKTU PERDARAHAN DAN WAKTU PEMBEKUAN PADA MENCIT JANTAN GALUR SWISS
Abstract: Daun kembang sepatu
(Hibiscus rosa-sinensis L.) mengandung senyawa tannin dan flavonoid yang
berefek sebagai agen hemostatik/penghentian perdarahan melalui mekanisme
vasokonstriksi dan astringent. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efek
ekstrak topikal kembang sepatu terhadap penghentian perdarahan luar pada
mencit. Penelitian bersifat eksperimental laboratoris dengan rancangan post
test only with control group design. Subyek penelitian adalah daun kembang
sepatu (Hibiscus rosa-sinensis L.) dan menggunakan 24 ekor mencit jantan galur
Swiss yang dibagi dalam 6 kelompok yaitu : kontrol negatif (aquadest), kontrol
positif (Epinefrin), dan kelompok III, IV, V, VI : diberikan ekstrak daun
kembang sepatu dengan konsentrasi 5%, 10%, 20% dan 40% diberikan secara
topikal. Ekor tikus diberi perlukaan kemudian dicelupkan pada tiap-tiap
kelompok untuk diamati dan dihitung waktu perdarahan dan waktu pembekuan. Data
yang diperoleh dianalisis dengan uji statistic Oneway Anova dan uji statistic
LSD (Least significant Difference). Terdapat perbedaan bermakna dari bleeding
timeantara kontrol negatif dengan perlakuan (p.0,000, sementara tidak terdapat
perbedaan dalam cotting time
(p,0,313.Kesimpulan: ekstrak etanol 70% daun kembang sepatu (Hibiscus
rosa-sinensis L.) konsentrasi 5%, 10%, 20% dan 40% mampu memperpendek waktu
perdarahan, namun, tidak berefek memperpendek waktu pembekuan.
Kata kunci: ekstrak daun
kembang sepatu (Hibiscus rosa-sinensis L.), waktu perdarahan, waktu pembekuan
Penulis: Riandini Aisyah, Ryan
Budi Gunawan, EM Sutrisna
Kode Jurnal: jpkedokterandd160623
