STUDIES USING RED BRICK TO REDUCE OF IRON (FE) LEVELS FROM ON DUG WELL WATER IN TRINSING COUNTRY, VILLAGE JINGAH, DISTRICT CENTRAL TEWEH, NORTH BARITO REGENCY
ABSTRACT: Studi Penggunaan
Bata Merah Untuk Menurunkan Kadar Besi ( Fe ) Pada Air Sumur Gali Di Desa
Trinsing, Kelurahan Jingah, Kecamatan Teweh Tengah, Kabupaten Barito Utara.
Tesis Magister Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan, Program Pascasarjana
Universitas Palangka Raya, 2011. Dibawah bimbingan Salampak dan Ciptadi. Sumber
air baku utama penduduk Desa Trinsing Kelurahan Jingah Kecamatan Teweh Tengah
Kabupaten Barito Utara berasal dari sumur gali, diduga mengandung kadar besi
(Fe). Kandungan besi (Fe) ini dapat mengganggu kesehatan manusia. Untuk
mengurangi kandungan besi (Fe) tersebut salah satunya dapat digunakan bata merah.
Berdasarkan uraian tersebut dapat dirumuskan masalah, apakah bata merah dapat
menurunkan kadar besi (Fe) pada air sumur gali didaerah Desa Trinsing Kelurahan
Jingah Kecamatan Teweh Tengah Kabupaten Barito Utara. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui penggunaan bata merah pada kapasitas 10 mg/l untuk menurunkan
kadar besi (Fe) air sumur gali. Data hasil pengukuran laboratorium dilakukan
analisis dengan uji t pada taraf α = 5%. Hasil dalam penelitian ini bahwa
dengan penambahan serbuk bata merah dosis 10 mg/l pada sampel air sumur gali
dapat memiliki kemampuan menurunkan kadar besi pada ASG tersebut sebesar 85%.
Menunjukkan bahwa perlakuan penambahan serbuk bata merah sebesar 10 mg/l pada
air sumur gali (ASG) berpengaruh sangat nyata atau thit > ttabel sehingga H0 ditolak dan H1
diterima.
Keywords: Bata Merah, Kadar
Besi ( Fe ), Air Sumur Gali
Penulis: Perdana Ixbal Spanton
Kode Jurnal: jpperikanandd160174