STRUKTUR UKURAN DAN BEBERAPA PARAMETER POPULASI IKAN CAKALANG (KATSUWONUS PELAMIS LINNAEUS, 1758) DI SAMUDERA PASIFIK UTARA PAPUA
ABSTRACT: Ikan cakalang
(Katsuwonus pelamis Linnaeus, 1758) merupakan salah satu sumberdaya ikan
pelagis besar yang mempunyai nilai ekonomis penting. Informasi mengenai
struktur ukuran dan beberapa parameter populasinya masih sangat terbatas
khususnya di perairan Indonesia timur. Penelitian ini dilakukan di Morotai,
Biak dan Jayapura dari Januari sampai Desember 2013. Tujuan penelitian ini
adalah untuk menganalisis ukuran ikan yang tertangkap dan menganalisis
parameter populasi meliputi laju pertumbuhan, mortalitas dan tingkat
eksploitasi. Estimasi parameter pertumbuhan, mortalitas dan laju eksploitasi
dihitung menggunakan program FiSAT (FAO-ICLARM Stock Assessement Tools). Ukuran
ikan cakalang hasil tangkapan pancing tonda dan pancing ulur berkisar antara 15
– 94 cmFL (Fork Length), dengan modus antara 40-45 cmFL. Ukuran pertama kali
tertangkap sebesar 40,1 cmFL dan kebanyakan adalah ukuran ikan yang sedang
memijah. Hasil analisis menggunakan FiSAT II diperoleh laju pertumbuhan (K)
sebesar 0,41/tahun, panjang asimptotik (L) 101,85 cmFL. Laju kematian alami (M)
0,6 / tahun, laju kematian karena penangkapan (F) 0,62 /tahun dan laju
mortalitas total (Z) 1,22 /tahun. Tingkat eksploitasi ikan cakalang hampir
fully exploited (E= 0,46). Disarankan tidak perlu ada penambahan upaya
penangkapan atau status quo untuk menjaga agar sumberdaya ikan cakalang tetap
terjaga kelestariannya.
KEYWORDS: Cakalang; stuktur
ukuran; parameter populasi; Samudera Pasifik utara Papua
Penulis: Thomas Hidayat,
Tegoeh Noegroho, Karsono Wagiyo
Kode Jurnal: jpperikanandd170113
