SEBARAN UKURAN LOBSTER BATU (Panulirus penicillatus) DI PERAIRAN WONOGIRI JAWA TENGAH
Abstract: Kabupaten Wonogiri
merupakan salah satu daerah yang terdapat penangkapan Lobster. Lobster batu
(Panulirus penicillatus) merupakan jenis yang paling sering dominan tertangkap
oleh krendet dan jaring hampar. Informasi tentang sebaran ukuran lobster yang
tertangkap sangatlah diperlukan. Hal ini dilakukan guna memperoleh gambaran
tentang pertumbuhan lobster serta mengetahui persamaan regresinya sebagai dasar
pengelolaan lobster batu. Data diambil setiap satu bulan sekali selama enam
bulan, pada periode Oktober 2013–Maret 2014 dan dianalisis dengan menggunakan
analisis regresi linear sederhana. Hasil ukuran pertama kali tertangkap
(L50%=56mm) kurang dari setengah panjang asimtotik (½ L∞=67mm). Hubungan
panjang-berat lobster jantan yaitu W= 0,003L 2,68 dan lobster betina W= 0,0041L
2,59. Faktor kondisi pada lobster jantan (1,17) dan betina (1,10). Persamaan
pertumbuhan Von Bertalanffy lobster jantan Lt = 136 (1-e-0,15(t+0,89)) dan
lobster betina Lt = 123(1-e-0,19(t+0,65)), hal ini menunjukkan bahwa lobster
jantan tumbuh lebih cepat dari lobster betina.
Kata kunci: Lobster batu
(Panulirus penicillatus), Perairan Wonogiri, sebaran ukuran
Penulis: Muhammad Zaenuddin,
Denada Anggia Dwi Putri
Kode Jurnal: jpperikanandd170374