Korelasi Kelimpahan Ikan Baronang (Siganus Spp) Dengan Ekosistem Padang Lamun Di Perairan Pulau Pramuka Taman Nasional Kepulauan Seribu
Abstrak: Penelitian ini
dilakukan di perairan Pulau Pramuka, Taman Nasional Kepulauan Seribu.
Pelaksanaannya dilakukan pada bulan Mei 2015. Tujuan penelitian ini untuk
mengidentifikasi jenis lamun dan ikan baronang serta dianalisis hubungan yang
terjadi antara lamun dan ikan baronang. Penentuan stasiun ditentukan
berdasarkan tingkat kerapatan lamun, analisis yang digunakan pada penelitian
ini adalah analisis korelasi dengan variabel bebas kerapatan lamun dan variabel
tidak bebas yang merupakan kelimpahan ikan baronang. Parameter yang diamati
adalah lamun, ikan baronang, dan kualitas perairan. Lamun yang ditemukan
sebanyak empat spesies yaitu Cymodocea rotundata, Enhalus acoroides, Halophila
ovalis, dan Thalassia hemprichii, sedangkan jenis ikan baronang yang ditemukan
adalah Siganus canaliculatus. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa penutupan
lamun rata-rata berkisar antara 14,14 – 51,1% dan kerapatan berkisar 24,5 –
93,6 ind/m 2 , sedangkan kelimpahan ikan baronang berkisar 0 – 6 ind/are. Nilai
korelasi antara kerapatan lamun dengan kelimpahan ikan baronang sebesar 0,971
dengan nilai koefisien determinasi sebesar 94,2%. Nilai tersebut menunjukkan hubungan
yang sangat kuat dengan pola regresi positif.
Kata kunci: Ikan Baronang, Korelasi, Lamun, Pulau Pramuka
Penulis: Saiyaf Fakhri A,
Indah Riyantini, Donny Juliandri Prihadi
Kode Jurnal: jpperikanandd160646
