DAMPAK IMPLEMENTASI PERMEN KP No. 1 TAHUN 2015 TERHADAP KONDISI SOSIAL EKONOMI NELAYAN DI JAWA TENGAH

Abstract: Diberlakukannya Permen KP No. 1 Tahun 2015 tentang Penangkapan Lobster (Panulirus spp),  Kepiting (Scylla spp) dan Rajungan (Portunus pelagicus) dengan tujuan untuk mengelola potensi sumberdaya Crustacea, disebabkan adanya fenomena semakin turunnya produksi Crustacea dan semakin kecilnya ukuran yang ditangkap. Tujuan penelitian ini adalah  untuk mengetahui dampak implementasi Permen KP No. 1/2015 tersebut terhadap kondisi sosial ekonomi nelayan di sentra penangkapan Lobster di Kabupaten Kebumen dan sentra penangkapan Rajungan di Kabupaten Demak dengan menggunakan metoda skoring. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi Permen KP No. 1/2015 ternyata berdampak positif terhadap nelayan Lobster di Kabupaten Kebumen dilihat dari segi nilai ekonomi nilai sosial. Namun, berbeda halnya dengan nelayan Rajungan di Kabupaten Demak, dimana kurang berdampak positif, baik nilai ekonomi maupun nilai sosial. Kondisi yang terjadi di Kabupaten Demak tersebut dikarenakan oleh ulah para bakul pengumpul/pengepul yang masih tetap membeli Rajungan, meskipun kondisinya bertelur dan ukurannya kecil. Selain itu, tidak diimbanginya pengawasan atau tindakan hukum bagi para pelanggar Permen KP No. 1/2015 tersebut sehingga telah menimbulkan adanya kecemburuan sosial antar nelayan setempat dan luar daerah.
Kata kunci: Dampak, Permen KP No. 1/2015, Nelayan Lobster dan Rajungan
Penulis: Imam Triarso, Bambang Argo Wibowo
Kode Jurnal: jpperikanandd160614

Artikel Terkait :