KERAGAMAN JENIS DAN PEMANFAATAN TUMBUHAN BERKHASIAT OBAT OLEH MASYARAKAT SEKITAR HUTAN LINDUNG GUNUNG BERATUS, KALIMANTAN TIMUR
Abstrak: Penelitian ini
bertujuan untuk memperoleh informasi dan dokumentasi tentang keragaman jenis
tumbuhan berkhasiat obat dan pemanfaatannya oleh Suku Dayak Benuaq di sekitar
Hutan Lindung Gunung Beratus (HLGB), Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dilakukan dengan metode
observasi partisipatif. Teknik pemilihan responden dilakukan dengan metode
purposive sampling. Secara keseluruhan telah dipilih sembilan responden yang
berasal dari Desa Tanjung Soke dan Desa Gerunggung. Pengambilan data dilakukan
dengan metode wawancara dan pengumpulan
spesimen tumbuhan obat langsung dari tempat tumbuhnya di sekitar desa dan di
HLGB. Identifikasi tumbuhan dilakukan di Herbarium Wanariset Samboja. Studi
pustaka dilakukan untuk memperoleh informasi mengenai pemanfaatan jenis-jenis
tumbuhan obat yang ditemukan di sekitar HLGB oleh masyarakat daerah lain.
Tercatat 36 jenis tumbuhan berkhasiat obat dari 30 famili yang digunakan oleh
masyarakat lokal untuk mengobati berbagai macam penyakit. Bagian tumbuhan yang banyak digunakan sebagai
obat adalah bagian daun, akar, batang/kulit batang, buah, biji, dan getah.
Pengolahan tumbuhan berkhasiat obat menggunakan cara sederhana yakni dengan
ditumbuk, dioles, dan direbus atau direndam. Sebagian besar tumbuhan obat yang
dimanfaatkan masyarakat Dayak Benuaq di sekitar HLGB ternyata juga dimanfaatkan
oleh masyarakat tradisional di daerah lain.
Kata Kunci: Etnobotani;
tumbuhan obat; Suku Dayak Benuaq; Hutan Lindung Gunung Beratus
Penulis: Faiqotul Falah, Tri
Sayektiningsih, Noorcahyati
Kode Jurnal: jpkehutanandd130220