KERAGAMAN GENETIK BENIH IKAN KERAPU SUNU, Plectrophomus leopardus TURUNAN PERTAMA (F1) DENGAN ANALISIS RESTRICTION FRAGMENT LENGTH POLYMORPHISM (RFLP) MT-DNA
Abstract: Tingginya
variabilitas ukuran benih merupakan salah satu kendala yang dihadapi pada
perbenihan ikan kerapu sunu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengevaluasi keragaman genetik benih ikan kerapu sunu yang terekspresi pada
benih ukuran besar, sedang, dan kecil dan untuk mengetahui adannya perbedaan
genetik dari masing-masing ukuran tersebut. Amplifikasi pita tunggal
menggunakan primer 16 SrDNA (F) 5’CGCCTGTTTAACAAAAACAT-3’ dan (R):
5’-CCGGTCTGAACTC AGATCATGT-3’. Hasil penelitian ini diketahui panjang pita
mt-DNA sekitar 625 bp. Endonuklease restriksi menggunakan enzim Mnl I
menghasilkan pita yang polimorfik pada benih ukuran besar, sedangkan ukuran
sedang dan kecil monomorfik. Dua komposit haplotipe 16SrDNA ditemukan pada
benih yang berukuran besar yaitu ABABB dan ABAAB. Kedua tipe komposit haplotipe
hanya dimiliki oleh ikan yang mempunyai ukuran besar sedangkan ikan yang
mempunyai ukuran sedang dan kecil hanya memiliki komposit genotip ABABB. Nilai
heterosigositas untuk benih dari Bali yang mempunyai ukuran besar (0,480),
sedang (0,000), dan kecil (0,000). Heterosigositas benih dari Jawa Timur yang
mempunyai ukuran besar (0,211), sedang (0,000), dan kecil (0,000). Sedangkan
sampel dari Lampung untuk semua ukuran monomorfik (0,000).
Keywords: amplification; coral
trout; genetic variability; PCR; polymorphism
Penulis: Gusti Ngurah Permana,
Sari Budi Sembiring, Ahmad Muzaki, Haryanti
Kode Jurnal: jpperikanandd070113