FAKTOR DOMINAN PENGELOLAAN TAMBAK YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS TAMBAK KABUPATEN BERAU, PROVINSI KALIMANTAN TIMUR
ABSTRAK: Salah satu kabupaten
di Provinsi Kalimantan Timur dimana perikanan budidayanya termasuk budidaya tambak
cukup menjanjikan untuk diusahakan dan dikembangkan adalah Kabupaten Berau.
Namun demikian belum ada informasi tentang pengelolaan tambak yang dilakukan
oleh pembudidaya di kabupaten tersebut. Oleh karena itu dilakukan penelitian
yang bertujuan untuk mengetahui faktor pengelolaan tambak yang mempengaruhi
produktivitas tambak di Kecamatan Pulau Derawan dan Sambaliung Kabupaten Berau.
Metode penelitian yang diaplikasikan adalah metode survei untuk mendapatkan
data primer dari produksi dan pengelolaan tambak yang dilakukan melalui
pengajuan kuisioner kepada responden secara terstruktur. Sebagai peubah tidak
bebas adalah produksi total tambak dan peubah bebas adalah faktor pengelolaan tambak
yang terdiri dari 35 peubah. Analisis regresi berganda dengan peubah boneka
digunakan untuk memprediksi produktivitas tambak. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa rata-rata produktivitas tambak di Kecamatan Pulau Derawan dan Sambaliung
Kabupaten Berau , Provinsi Kalimantan Timur sebesar 213 kg/ha/musim yang
merupakan produksi total dari udang windu yang dipolikulturkan dengan ikan
bandeng. Ada 12 peubah pengelolaan tambak yaitu: lama pengeringan, dosis
pestisida saponin awal, dosis kapurdolomit awal, dosis pupuk urea awal, dosis
pupuk TSP/SP-36 awal, dosis pupuk super petroganik awal, tinggi air selama
pemeliharaan, dosis pupuk urea susulan, dosis pupuk super organik susulan,
dosis kapur dolomit susulan, lama pemeliharaan udang windu dan lama
pemeliharaan ikan bandengyang mempengaruhi produktivitas tambak di Kecamatan
Pulau Derawan dan Sambaliung. Hal ini menunjukkan bahwa produksi total tambak
di Kecamatan Pulau Derawan dan Sambaliung masih dapat ditingkatkan melalui
pengelolaantambak dengan meningkatkan lama pengeringan dasar tambak dan tinggi
air selama pemeliharaan serta dosis pupuk urea, TSP/SP-36 dan kapur atau
melaksanakan remediasi tanah dasar tambak sebelum persiapan tambak.
KATA KUNCI: pengelolaan,
produktivitas, tambak, Kabupaten Berau
Penulis: Erna Ratnawati dan
Akhmad Mustafa
Kode Jurnal: jpperikanandd110398