ANALISIS FINANSIAL DAN EKONOMI PEMBANGUNAN HUTAN TANAMAN DIPTEROKARPA DENGAN TEKNIK SILIN (STUDI KASUS PT. SARI BUMI KUSUMA, KALIMANTAN BARAT)

Abstrak: Pembangunan hutan tanaman dipterokarpa dengan teknik SILIN berkaitan dengan investasi dalam jangka waktu pengusahaan yang panjang. Diperlukan analisis kelayakan finansial dan ekonomi untuk mengetahui manfaat bagi perusahaan dan masyarakat secara luas serta analisis sensitivitas untuk mengetahui kepekaan pembangunan hutan tanaman dipterokarpa terhadap berbagai kemungkinan dan perubahan pada arus biaya atau pendapatan. Mengacu kepada suku bunga sebesar 6,4%, untuk analisis finansial dan 4,04% untuk analisis ekonomi penelitian ini menganalisa kelayakan dari pembangunan hutan tanaman dipterokarpa dengan teknik SILIN di PT. Sari Bumi Kusuma (PT. SBK). Hasil analisis finansial menunjukkan bahwa dari empat skenario penilaian, tiga diantaranya secara finansial pembangunan hutan tanaman dipterokarpa di PT. SBK layak untuk diusahakan sedangkan satu skenario dimana pendapatan yang diperoleh dari tebangan dijalur tanam tidak layak untuk diusahakan. Sedangkan dari hasil analisis ekonomi pembangunan hutan tanaman dipterokarpa layak untuk diusahakan dari semua skenario pendapatan yang ada. Nilai yang paling tinggi baik dari hasil analisis finansial maupun ekonomi ditunjukkan oleh skenario dimana pendapatan diperoleh dari tebangan persiapan, jalur tanam dan jalur antara dengan nilai NPV Rp. 3.274.809.355.926, BCR 2.02 dan IRR 19% untuk analisis finansial dan NPVRp.11.484.650.969.272,BCR3.77 dan IRR108% untu kanalisis ekonomi. Hasil analisis sensitivitas finansial menunjukkan skenario perhitungan dimana pendapatan yang diperoleh dari tebangan di jalur tanam tidak kuat menghadapi penurunan hasil sebanyak 15% dan 30%. Sedangkan skenario perhitungan dimana pendapatan yang diperoleh dari tebangan di jalur tanam dan jalur antara tidak kuat menghadapi penurunan hasil sebanyak 30% tetapi masih cukup kuat menghadapi penurunan hasil sebanyak 15%. Hasil analisis sensitivitas ekonomi menunjukkan bahwa penurunan hasil sebanyak 30%, pembangunan hutan tanaman dipterokarpaceae tetap memberikan manfaat bagi masyarakat secara luas.
Kata Kunci: Analisis finansial; analisis ekonomi; hutan tanaman dipterokarpa; SILIN
Penulis: Dhany Yuniati
Kode Jurnal: jpkehutanandd110091

Artikel Terkait :