STRATEGI PENINGKATAN DAYA SAING INDUSTRI FURNITURE ROTAN INDONESIA DI KAWASAN ASEAN DAN TIONGKOK
Abstract: Daya saing komoditas
ekspor negara merupakan salah satu indikator yang digunakan untuk mengukur
kemajuan ekonomi suatu negara. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis daya
saing furniture rotan Indonesia di kawasan ASEAN Tiongkok serta faktor-faktor
yang memengaruhinya dan kemudian menyimpulkan strategi yang tepat untuk
meningkatkan daya saingnya. Analisis dilakukan dengan menggunakan Diamond’s
Porter, Normalized Revealed Comparative Advantage (NRCA) dan regresi data
panel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa daya saing furniture rotan Indonesia
di kawasan ASEAN dan Tiongkok dalam kurun waktu 2001 hingga 2014 berfluktuasi
dan sebenarnya masih mempunyai daya saing meskipun kecil, hal ini dapat dilihat
dari semua nilai indeks NRCA nilainya positif. Pada Fixed Effect Model (FEM),
variabel independen yang berpengaruh signifikan terhadap NRCA adalah harga
ekspor, volume ekspor, harga furniture rotan dunia, harga rotan mentah dunia,
jumlah perusahaan industri rotan di Indonesia, produksi rotan riil di
Indonesia, nilai produksi rotan di Indonesia, investasi industri rotan di
Indonesia, tenaga kerja langsung industri rotan, besarnya suku bunga pinjaman
Bank, pemberlakuan ACFTA dan kebijakan pelarangan ekspor rotan mentah maupun
setengah jadi. Untuk mampu meningkatkan daya saing furniture rotan Indonesia,
pemerintah harus mendirikan pusat pengembangan atau pelatihan dan pengembangan
desain yang inovatif maupun standart mutu furniture rotan Indonesia. Hal ini
juga didukung dengan adanya jaminan ketersediaan bahan baku rotan dan
peningkatan teknologi industri pengolahan rotan. Hal ketiga yang perlu
dilakukan adalah perbaikan infrastruktur maupun rantai distribusi, perbaikan
sistem informasi pasar rotan serta penguatan brand image furniture rotan
Indonesia.
Kata Kunci: daya saing
furniture rotan, diamond’s porter, normalized revealed comparative advantage,
fixed effect model
Penulis: Rudi Eko Setyawan,
Henny K Daryanto, Rina Oktaviani
Kode Jurnal: jppertaniandd160561