EVALUASI PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA MIKRO HIDRO (PLTMH) KAPASITAS 40 kVA DESA RIRANG JATI KECAMATAN NANGA TAMAN KABUPATEN SEKADAU

Abstrak: Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) Desa Rirang jati Kecamatan Nanga Taman Kabupaten Sekadau terletak di daerah  Dusun  Nuak  di  Desa  Rirang Jati Kecamatan Nanga Taman Kabupaten  Sekadau.  PLTMH langsung dikelola oleh masyarakat setempat dan PLTMH ini beroperasi memanfaatkan   aliran   sungai   nuak yang  merupakan  sungai  kecil  di daerah tersebut.
Dalam penelitian ini menggunakan metode apung yang digunakan   untuk   mengambil   data debit air. Pengambilan data dilakukan dalam  waktu  2  hari  berturut  -  turut dari jam 07.00 – 17.00 WIB dan dilakukan pada musim hujan.
Hasil evaluasi menunjukan bak penenang tidak mempunyai saluran pelimpah   (spillway) dan   pada   pipa pesat tidak memiliki pipa nafas pada ujungnya seperti yang sudah ditetapkan pada Peraturan Menteri ESDM Nomor 08 Tahun 2011. Hasil perhitungan potensi daya yang dapat dibangkitkan adalah 54,48 kW dengan debit air 2,04 m3/s dan tinggi efektif 4,126 m. Sedangkan daya maksimal yang dimanfaatkan masyarakat hanya 8,244 kw dan daya yang tertera pada generator 35 kw. Perbandingannya adalah 15%, itu dikarenakan mayoritas masyarakat disana mempunyai tingkat ekonomi rendah dan tidak adanya industri – industri kecil yang memerlukan listrik. Namun, dilihat dari kondisi masyarakat yang menggunakan   listrik   dari   PLTMH yang  menggunakan  generator  ini sudah   tepat,   namun   masih   banyak daya yang tidak digunakan karena beban maksimal yang digunakan masyarakat 8,1524 kW.
Untuk frekuensi yaitu 50 Hz, namun range yang ada pada kontrol panel selalu tidak konstan, itu karena sistem PLTMH tergantung pemakaian beban yang digunakan sesuai dengan kebutuhan mereka. Sistem kontrol menggunakan sistem sederhana yaitu dengan menghidupkan lampu berkapasitas 4200 watt pada malam hari mulai pukul 22.00 wib sampai pukul 05.00 WIB. Tetap saja belum efektif, hanya saja karena harga untuk sistem kontrol beban elektronik cukup mahal   kurang   lebih   sama   dengan harga generator atau turbin, penggunaan   sistem   kontrol   manual dengan menggunakan lampu menjadi langkah yang dilakukan masyarakat.
Kata kunci: PLTMH,     generator,     dan frekuensi
Penulis: Asyad Nugroho
Kode Jurnal: jptlisetrodd170164

Artikel Terkait :