ANALISIS KUALITAS BUTIR SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL MATA PELAJARAN PEMROGRAMAN WEB SMK KELAS X TEKNIK KOMPUTR JARINGAN TAHUN AJARAN 2015/2016
Abstrak: Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui kualitas soal Ujian Akhir Semester Ganjil Mata
Pemrograman Web Sekolah Menengah Kejuruan Kelas X Teknik Komputer Jaringan di
Kota Yogyakarta Ajaran 2015/2016 berdasarkan: (1) Validitas, Reliabilitas, (3)
Tingkat kesukaran, (4) Daya pembeda, dan (5) Efektivitas pengecoh. Penelitian
ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan pendekatan
kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini adalah soal Ujian Akhir Semester
Ganjil Mata Pemrograman Web Sekolah Menengah Kejuruan Kelas X Teknik Komputer
Jaringan di Kota Yogyakarta Ajaran 2015/2016 sebanyak 150 soal. Teknik
pengumpulan data adalah dokumentasi untuk memperoleh data soal sebanyak 60
pilihan ganda soal Ujian Akhir Semester Ganjil Mata Pemrograman Web kelas X
Teknik Komputer Jaringan SMK Negeri 2 Yogyakarta, 50 pilihan ganda soal Ujian
Akhir Semester Ganjil Mata Pemrograman Web kelas X Teknik Komputer Jaringan SMK
Negeri 3 Yogyakarta, 60 pilihan ganda soal Ujian Akhir Semester Ganjil Mata
Pemrograman Web kelas X TKJ SMK Piri Yogyakarta, kunci jawaban soal, dan lembar
jawab peserta didik, dimana hasil penelitian diwujudkan dengan angka-angka dan
dianalisis untuk kemudian ditarik kesimpulan menggunakan bantuan program
komputer. Hasil penelitian menunjukkan kualitas soal Ujian Akhir Semester
Ganjil Mata Pemrograman Web di SMK Kelas X Teknik Komputer Jaringan Kota
Yogyakarta Ajaran 2015/2016 masih rendah dengan rincian: (1) Hanya 7 butir soal
(5%) yang berkualitas sangat baik, (2) 26 butir soal (17%) yang berkualitas
baik, (3) 37 butir soal (25%) yang berkualitas sedang, (4) 33 butir soal (22%)
yang berkualitas tidak baik, (5) 47 butir soal (31%) yang berkualitas sangat
tidak baik. Butir soal yang berkualitas sangat baik dapat disimpan dalam bank
soal atau digunakan untuk kegiatan penilaian selanjutnya sedangkan butir soal
yang belum mencapai kualitas sangat baik sebaiknya direvisi dan diujicobakan
lagi hingga memenuhi 4 kriteria (validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran,
daya pembeda, efektivitas pengecoh).
Penulis: Deradi Harsi
Kode Jurnal: jptinformatikadd160503