Indeks Kepuasan Masyarakat Terhadap Pelayanan Publik SAMSAT Kabupaten Pandeglang
ABSTRAK: Dalam pelaksanaan
Sistem Administrasi Manunggal di Bawah Satu Atap (SAMSAT) telah mampu
meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Bertumbuhnya jumlah perusahaan financial(leasing)
yang memberikan kemudahan kepemilikan kendaraan bermotor menyebabkan semakinbertambahnya
jumlah kendaraan bermotor khususnya di Kabupaten Pandeglang , sehingga kebutuhan
tingkat pelayaanan SAMSAT menjadi naik. Obyek dalam penelitian ini adalah
pelayanan wajib pajak kendaraan di SAMSAT Kabupaten Pandeglang. Penelitian ini
bertujuan untuk mengukur kepuasan masyarakat terhadap pelayanan kantor bersama
SAMSAT kabupaten Pandeglang. Untukmengetahui kepuasan masyarakat terhadap
pelayanan SAMSAT Pemerintah mengeluarkan beberapa regulasi yang berkaitan
dengan kualitas pelayanan publik, salah satunya adalah KEPMENPANNO.25/2004
tentang pedoman umum penyusunan indeks kepuasan masyarakat unit pelayananinstansi
pemerintah, merupakan pedoman umum yang digunakan sebagai acuan bagi instansipemerintah.
ada 14 hal yang berkaitan dengan kinerja dan pelayanan yang dilakukan oleh
pegawaipelayanan, antara lain prosedur pelayanan, kesesuaian persyaratan,
kejelasan pegawai, kedisiplinanpegawai, tanggung jawab pegawai, kemampuan
pegawai, kecepatan pelayanan, keadilan pelayanan,kesopanan pegawai, kewajaran
biaya, kepastian biaya, kepastian jadwal, kenyamanan linkungan,dan keamanan
pelayanan. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis nilai unsur – unsur
tersebut, serta pengaruhnya terhadap kepuasan masyarakat. Nilai indeks kepuasan
masyarakat di SAMSATKabupaten Pandeglang secara keseluruhan adalah 3,222, nilai
IKM setelah diknversi adalah 80,561dimana mutu pelayanannya B dan kinerja unit
pelayanan termasuk dalam kategori baik artinya masyarakat merasa puas terhadap
pelayanan SAMSAT.
Penulis: Agung Mandala, Shanti
K. Anggraeni, Nuraida Wahyuni
Kode Jurnal: jptindustridd160253