STRATEGI MASYARAKAT ETNIS TIONGHOA DAN MELAYU BANGKA DALAM MEMBANGUN INTERAKSI SOSIAL UNTUK MEMPERKUAT KESATUAN BANGSA

Abstract: Penelitian ini mengkaji strategi yang dilakukan masyarakat etnis Tionghoa dan Melayu Bangka dalam membangun interaksi sosial untuk memperkuat kesatuan bangsa. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode etnografi. Teknik pengumpulan data dalam menghimpun data dan informasi yakni wawancara, observasi, dan dokumentasi. Subjek penelitian ini terdiri atas tokoh adat Melayu dan Tionghoa Bangka, tokoh pemerintahan Kabupaten Bangka, masyarakat etnis Tionghoa dan Melayu Bangka, dan guru sosiologi di sekolah multietnis. Hasil penelitian mengungkapkan kesatuan masyarakat Kabupaten Bangka sebagai bagian dari bangsa Indonesia sudah terjadi sejak lama dan interaksi sosial masyarakat etnis Tionghoa dan Melayu Bangka berjalan dengan alamiah dan tanpa paksaan. Strategi masyarakat etnis Tionghoa dan Melayu Bangka dalam interaksi sosial yakni dengan mengakui kesetaraan antara kedua etnis, sesuai dengan semboyan fan ngin, to ngin jit jong, artinya semua etnis setara. Rekomendasi penelitian kepada pemerintah Kabupaten Bangka dan masyarakat etnis Tionghoa dan Melayu untuk mempertahankan kerukunan dan mengantisipasi kendala dalam interaksi sosial masyarakat etnis Tionghoa dan Melayu Bangka untuk memperkuat kesatuan bangsa.
Kata kunci: interaksi sosial, Etnis Tionghoa, Etnis Melayu Bangka, kesatuan bangsa
Penulis: Melia Seti Satya
Kode Jurnal: jppendidikandd161778

Artikel Terkait :