PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS
Abstract: Pendidik merupakan
salah satu faktor yang menunjang keberhasilan dalam pembelajaran, karena
pendidik berperan secara langsung dengan anak didik dalam proses pembelajaran.
Berdasarkan hasil survei yang dilakukan di Universitas Nahdlatul Ulama Lampung
pada mahasiswa program studi pendidikan matematika semester 2 diketahui bahwa
nilai keterampilan berpikir kritis mahamahasiswa masih rendah yaitu
keterampilan analisis 24%, sintesis 32%, memecahkan masalah 24%, menyimpulkan
36%, dan evaluasi atau menilai 31%. Penelitian tindakan kelas ini bertujuan
untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis mahasiswa dengan menerapkan
model pembelajaran berbasis masalah. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua
siklus pembelajaran, satu tahapan siklus meliputi: perencanaan, pelaksanaan,
observasi dan refleksi. Sebagai subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswa
program studi pendidikan matematika semester 2 tahun 2016 yang mengambil mata
kuliah fisika dasar berjumlah 20 mahasiswa. Metode pengumpulan data
keterampilan berpikir kritis menggunakan tes uraian, sedangkan data kegiatan
pembelajaran berbasis masalah menggunakan lembar observasi. Hasil penelitian
ini adalah dengan mengintegrasikan langkah pembelajaran berbasis masalah ke dalam keterampilan berpikir kritis, dapat
meningkatkan keterampilan berpikir kritis mahasiswa pada keterampilan berpikir
keterampilan analisis pada siklus I sebesar 44,44% dan pada siklus II 55,55%
sehigga persentase peningkatannya sebesar 11,11%, keterampilan berpikir
sintesis pada siklus I sebesar 42,22% dan pada siklus II 57,77% sehingga
persentase peningkatannya sebesar 15,55%, keterampilan berpikir memecahkan
masalah pada siklus I sebesar 32,22% dan pada siklus II 50% sehingga persentase
peningkatannya sebesar 17,78%, keterampilan menyimpulkan sebesar pada siklus I
37,77% dan pada siklus II 51,11% sehingga persentase peningkatannya sebesar
13,34%, dan keterampilan mengevaluasi atau menilai pada siklus I sebesar 35,55%
dan pada siklus II 50% sehingga persentase peningkatannya sebesar 14,45% pada
pokok bahasan fluida statis mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama Lampung.
Penulis: Fitri April Yanti
Kode Jurnal: jppendidikandd161279