Perahu dalam Pamali Orang Bajo: Tinjauan Semiotika Sosial Halliday
Abstract: Tulisan ini mengkaji
makna yang terkandung dalam pamali orang Bajo yang berhubungan dengan perahu
untuk memahami nilai-nilai budaya orang Bajo dan mendayagunakannya untuk
generasi muda dalam memahami kondisi laut sehingga dapat mengarungi lautan
dengan selamat dan unggul. Untuk mengkaji digunakan metode kualitatif dengan
memanfaatkan teori semiotika sosial Halliday. Data yang dianalisis adalah data
lisan berupa pamali yang berhubungan dengan perahu yang diperoleh melalui
wawancara secara berjenjang terhadap tokoh-tokoh informal yang berstatus
sebagai informan, termasuk tokoh masyarakat. Hasil analisis menunjukkan bahwa
pamali orang Bajo merupakan suatu tanda simbol yang bermakna. Disimpulkan bahwa
makna pamali tersebut berdasarkan sudut pandang semiotik menggambarkan tradisi
melaut dan kondisi sosial-budaya orang Bajo sebagai pelaut yang merajai lautan.
Keinginan untuk mempertahankan rasa superioritas terhadap laut mendorong orang
Bajo untuk tetap melestarikan pamali dengan harapan generasi mereka dapat mengikuti
jejak pendahulunya.
Penulis: Uniawati
Kode Jurnal: jppendidikandd143431