KONSEP PENDIDIKAN MORAL MENURUT AL-GAZALI DAN ÉMILE DURKHEIM
Abstrak: Perkembangan sains
dan teknologi telah banyak memberi perubahan dalam kehidupan masyarakat. Tetapi,
yang memprihatinkan adalah perubahan itu justru mendorong munculnya krisis
moral. Hal ini didasarkan pada kenyataan bahwa kemajuan ilmu pengetahuan di
bidang teknologi dan informasi tidak selalu sebanding dengan kemajuan di bidang
moral pada masyarakat modern. Realitas kehidupan yang menggiring aktivitas
pendidikan terus berjalan dan berubah-ubah menuntut adanya suatu akselerasi
baru dalam dunia pendidikan terkhusus pendidikan moral. Oleh karena itu, konsep
pendidikan moral masih perlu dikaji secara spesifik karena konsep pendidikan
moral adalah hal yang sangat penting dalam dunia pendidikan. Pendidikan moral
memang bukanlah persoalan baru. Banyak ahli pendidikan telah merumuskan konsep
pendidikan dan menjadikan moral sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari
sistem pendidikan. Bahkan pendidikan moral harus mampu mengintegrasikan
aspek-aspek spiritual dan intelektual serta aspek normativitas dan historitas
(realitas). Integrasi keseluru-han aspek tersebut akan menjadi inti bagi
keseimbangan aspek kognitif, (akal), afektif (iman), dan psikomotorik (amal)
dalam pendidikan secara praktis.
Penulis: Ratna
Kode Jurnal: jppendidikandd152541