EFEKTIVITAS KEBIJAKAN PRO INVESTASI PEMERINTAH KABUPATEN BOYOLALI
Abstrak: Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui efektivitas dari kebijakan pro investasi serta
faktor penghambat dari kebijakan pro investasi Pemerintah Kabupaten Boyolali
yang diimplementasikan oleh Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan
Terpadu (BPMP2T). Desain penelitian yang dipakai adalah evaluasi dengan metode
penelitian deskriptif kualitatif. Informan penelitian adalah Kepala Subbidang
dan Staf Penanaman Modal BPMP2T Kabupaten Boyolali, Kepala Desa dan Sekretaris
Desa Kawasan Industri, investor, pekerja pabrik, pemilik usaha serta warga
sekitar pabrik. Instrumen Penelitian adalah peneliti sendiri dengan alat bantu
pedoman wawancara dan observasi. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik
observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data penelitian menggunakan
teknik analisis interaktif. Pengujian keabsahan data menggunakan teknik
triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebijakan pro investasi
Pemerintah Kabupaten Boyolali berjalan efektif. Hal ini terbukti dengan terus
meningkatnya jumlah investasi sejak tahun 2010, selain itu juga diimbangi
dengan pengaruhnya ke berbagai aktor yaitu BPMP2T selaku implementator dengan
berbagai inovasi pelayanan perizinan, investor baik domestik maupun mancanegara
yang menanamkan modalnya di Boyolali serta masyarakat Boyolali dengan
terbukanya lapangan kerja, peluang usaha, serta adanya CSR. Faktor penghambat
yang muncul bagi BPMP2T antaralain naiknya harga tanah baik di perkotaan maupun
pedesaan, keterbatasan kualitas dan kuantitas sumber daya manusia, permasalahan
regulasi, serta banyaknya perizinan tidur sedangkan untuk investor lebih kepada
permasalahan tenaga kerja, serta untuk masyarakat yakni permasalahan lingkungan
dan belum adanya pemerataan pembangunan.
Penulis: Ide Tatag Prabowo
Kode Jurnal: jpadministrasinegaradd161330