GAMBARAN PENGETAHUAN REMAJA PUTERI TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA DI KELAS XI SMA N 3 SUKOHARJO TAHUN 2010
Abstrak: Status Kesehatan
Reproduksi Remaja (KRR) yang rendah akan merusak masa depan remaja, seperti
pernikahan, kehamilan, serta seksual aktif sebelum menikah, juga terinfeksi HIV
dan penyalahgunaan narkoba. Keputusan-keputusan yang berkaitan dengan kesehatan
reproduksi mempunyai konsekuensi atau akibat jangka panjang dalam perkembangan
dan kehidupan sosial remaja. Kehamilan tidak diinginkan (KTD) berdampak pada
kesinambungan pendidikan, khususnya remaja puteri. Remaja tertular HIV karena
hubungan seksual tidak aman mengakhiri masa depan yang sehat dan berkualitas.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan remaja puteri
tentang kesehatan reproduksi remaja di kelas XI SMA Negeri 3 Sukoharjo tahun
2010.
Metode Penelitian : Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan
pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswi
kelas XI di SMA Negeri 3 Sukoharjo sebanyak 232 siswi. Sampel dalam penelitian
ini 70 siswi yang diambil dengan tekhnik simple random atau secara acak. Alat
pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner. Analisis datanya menggunakan
deskriptif dengan rumus distribusi frekuensi.
Pengetahuan Remaja Puteri tentang Kesehatan Reproduksi Remaja di Kelas XI
SMA Negeri 3 Sukoharjo sebagian besar dalam kategori cukup yaitu 40 responden
(57,1%), kategori baik sebanyak 24 responden (34,3%) dan kategori kurang
sebanyak 6 responden (8,6%). Berdasarkan Karakteristik Sumber Informasi yang
berkategori baik, mendapatkan informasi dari internet sebanyak 17 responden
(24,2%). Simpulannya gambaran pengetahuan remaja puteri tentang kesehetan
reproduksi remaja di Kelas XI SMA Negeri 3 Sukoharjo Tahun 2010 adalah dalam
kategori cukup.
Penulis: Anita Dewi
Lieskusumastuti, Latifatun
Kode Jurnal: jpkebidanandd110089