Pengaruh Pemupukan Fosfor dan Inokulasi Fungi Mikoriza Arbuskula (FMA) Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Sorghum (Sorghum bicolor L.)

Abstrak: Penelitian tentang pengaruh pemupukan fosfor dan inokulasi fungi mikoriza arbuskula terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman sorgum (Sorghum bicolor L.) telah dilakukan di Laboratorium Tanaman Makanan  Ternak Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran pada tanggal 5 Oktober sampai 29 Nopember 2015. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemupukan fosfor dan inokulasi fungi mikoriza arbuskula terhadap pertumbu han dan produksi tanaman sorgum. Benih sorgum yang digunakan didapat dari Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran. Mikoriza berupa mikofer didapat dari PAU (Pusat Antar Universitas) IPB Bogor. Penelitian menggunakan metode eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan pola faktorial 2 × 4. Penelitian dilakukan dengan 2 faktor perlakuan yang menghasilkan 8 kombinasi perlakuan,diulang tiga kali, yaitu : M0P0 (tanpa pemberian FMA dan tanpa pupuk Batuan Fosfat/kontrol), M0P1 (tanpa pemberian FMA dan 0,9 g pupuk BF), M0P2 (tanpa pemberian FMA dan 1,8 g pupuk BF), M0P3 (tanpa pemberian FMA dan 2,7 g pupuk BF), M1P0 (10 g FMA dan tanpa pupuk BF), M1P1 (10 g FMA dan 0,9 g pupuk BF), M1P2 (10 g FMA dan 1,8 g pupuk BF) dan M1P3 (10 g FMA dan 2,7  g pupuk BF).  Peubah yang diamati adalah tinggi tanaman, jumlah daun dan berat segar. Data diuji menggunakan analisis sidik ragam dan untuk mengetahui perbedaan antar perlakuan dilakukan uji jarak berganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian batuan fosfat tidak berpengaruh terhadap tinggi tanaman, jumlah daun dan produksi bahan segar, namun inokulasi FMA berpengaruh  nyata  terhadap  tinggi  tanaman,  jumlah  daun  dan  produksi  bahan  segar. Kombinasi perlakuan pemberian FMA dengan berbagai dosis pupuk batuan fosfat menunjukkan interaksi yang nyata terhadap tinggi tanaman dan jumlah daun, namun terhadap berat segar menunjukkan interaksi yang tidak nyata.
Kata kunci:  Tanaman Sorgum, Fungi Mikoriza Arbuskula, Batuan Fosfat
Penulis: Ervan Rivana, Nyimas Popi Indriani, Lizah Khairani
Kode Jurnal: jppeternakandd160091

Artikel Terkait :