Sistem Pendukung Keputusan Pengalokasian Spare Part
Abstrak: Era informasi yang
semakin berkembang mempengaruhi lingkungan bisnis. Pengaruhnya dapat dilihat
pada proses pengambilan keputusan. Proses pengambilan keputusan terhadap
sejumlah alternatif dan sejumlah tujuan diselesaikan dengan sebuah sistem.
Sistem yang bermodelkan Multi Attribute
Decision Making (MADM) dan Multi Objective Decision Making (MODM). Model MODM
digunakan untuk menyelesaikan perancangan alternatif terbaik dan model MADM
digunakan untuk menyelesaikan penyeleksian terhadap beberapa alternatif dalam
jumlah yang terbatas. Salah satu pendekatan model MADM adalah TOPSIS (Technique
for Order Preference by Similarity to Ideal Solution). Konsep utama TOPSIS
adalah alternatif preferensi terbaik memiliki jarak terpendek dari solusi ideal
positif dan memiliki jarak terjauh dari solusi ideal negatif. Hasil metode
TOPSIS adalah perankingan terhadap sejumlah alternatif. Salah satu masukan dari
metode TOPSIS adalah nilai pembobotan kriteria. Nilai pembobotan kriteria dapat
diberikan secara langsung oleh pengambil keputusan atau dihitung melalui sebuah
metode. Penelitian akan menghitung nilai pembobotan kriteria dengan metode
Entropy. Tujuannya adalah untuk memberikan objektifitas pembobotan kriteria.
Penelitian mengangkat kasus tentang pengalokasian spare part ke sejumlah store.
Alternatif terbaik dengan sumber daya yang terbatas, beberapa tujuan yang
saling bertentangan didekati dengan metode Goal programming. Pengambilan
keputusan akan lebih terarah karena sistem menghasilkan perankingan store spare
part, dan menampilkan informasi alokasi
spare part.
Penulis: Rita Wiryasaputra,
Sri Hartati
Kode Jurnal: jptinformatikadd120199