PENELUSURAN BANJIR DENGAN METODE NUMERIK DAERAH ALIRAN SUNGAI NGUNGGAHAN WONOGIRI
Abstrak: Banjir merupakan
suatu kejadian yang ditandai dengan naiknya muka air melebihi kapasitas volume
tampungan air semisal sungai atau saluran air. Banjir dapat diprediksi dengan
melihat fenomena alam seperti curah hujan yang tinggi. Penelusuran banjir
dilakukan sebagai upaya untuk mengurangi dampak yang merugikan akibat banjir.
Penelusuran banjir dilakukan dengan memperkirakan waktu dan besaran banjir di
suatu titik aliran sungai. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui debit banjir rencana pada periode ulang
5 dan 20 tahun, serta mengetahui model matematika penelusuran banjir
menggunakan metode numerik. Pada penelitian ini, Daerah Aliran Sungai (DAS)
yang digunakan yaitu sungai Ngunggahan yang berada di kabupaten Wonogiri. Muara
dari sungai Ngunggahan adalah di Waduk Gajah Mungkur Wonogiri. Penelitian ini
menggunakan beberapa metode. Metode yang digunakan untuk mengetahui debit
banjir maksimum adalah Hidrograf Santuan Sintetik Soil Conservation Service
(SCS). Sedangkan metode yang digunakan untuk perhitungan penelusuran banjir
adalah numerik dengan persamaan Saint-Venant. Dalam perhitungannya panjang
sungai acuan dibagi menjadi beberapa pias. Data yang digunakan dalam penelitian
ini yaitu data sekunder tahun 2002-2014. Hasil analisis dan perhitungan banjir
menggunakan pola distribusi hujan Log Pearson III dan metode Hidrograf Satuan
Sintetik SCS diperoleh debit inflow maksimum periode ulang 5 dan 20 tahun
sebagai berikut: Q5= 265,836 m3/detik dan Q20= 303,748 m3/detik. Model
penelusuran banjir dengan metode numerik di DAS Ngunggahan menghasilkan model
hubungan debit dan elevasi banjir dengan h = 0,036 . Q0,634 untuk periode ulang
5 tahun dan h = 0,036 . Q0,635 untuk
periode ulang 20 tahun. Model hubungan
jarak dan elevasi banjir didapatkan persamaan h = 173,5 . L-0,67 untuk periode
ulang 5 tahun dan h = 192,6 . L-0,67 untuk periode ulang 20 tahun.
Masing-masing model memberikan keandalan hingga 99%.
Penulis: Hanif Satria Wardanu,
Raden Roro Rintis Hadiyani, Solichin
Kode Jurnal: jptsipildd160056