KUALIFIKASI PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN TUKANG BESI BETON (Stell Rods Worker) BERDASARKAN SKKNI PADA PROYEK DI WILAYAH SURABAYA
Abstract: Pekerja proyek yang
memiliki pengetahuan dan keterampilan di lapangan sangat terbatas. Menurut data
Lembaga Pengembang Jasa Konstruksi Propinsi Jatim (LPJKP), jumlah tukang besi
beton yang memiliki sertifikat keterampilan (SKTK) total berjumlah 65 orang per
1 Juli 2013. Jumlah tersebut dapat dirinci sebagai berikut: tingkat 1 = 45
orang, tingkat 2 = 15 orang, dan tingkat 3 = 5 orang. Tukang Besi beton
memiliki kualifikasi pengetahuan dan keterampilan yang diatur dalam SKKNI. Hal
tersebut dapat dijadikan acuan bagi kontraktor atau mandor dalam menentukan
tukang Besi beton yang memenuhi standar kualitas dan pengetahuan yang sesuai
dengan SKKNI.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, dimana pengambilan data
dilakukan menggunakan metode observasi berupa borang dan tes dan lembar
penilaian keterampilan. Tes yang diberikan kepada tukang besi beton sesuai
dengan kompetensi yang ada di dalam SKKNI tukang besi beton. Validitas
instrumen tes dilakukan oleh para ahli di Jurusan Teknik Sipil Universitas
Negeri Surabaya, sedangkan realibilitas dilakukan oleh siswa kelas XI di SMK
Negeri 7 Surabaya. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah 30 tukang
besi beton di Wilayah Surabaya.
Hasil penelitian ini yaitu (a) Kualifikasi pengetahuan tukang besi beton
yang menjawab soal tes secara benar dengan prosentase 70,67% (b) Kualifikasi
pengetahuan dari 30 tukang besi beton yang mampu menjawab dengan sangat baik
sebanyak 6 orang (20,00%). (c) Kualifikasi keterampilan sangat baik sebanyak 4
orang tukang besi beton dengan prosentase (13,33%). (d) Kualifikasi
keterampilan dari 30 tukang besi beton mempunyai tingkat keterampilan baik
sebanyak 26 orang tukang besi beton dengan prosentase (86,66%).
Penulis: FENDY KUSUMA
WARDHANA, SUTIKNO
Kode Jurnal: jptsipildd150216