Hubungan Kuat Arus Listrik dengan Keasaman Buah Jeruk dan Mangga

Abstrak: Telah dilakukan penelitian untuk (1) Mengetahui nilai pH pada buah jeruk dan mangga (2) Mengetahui kuat arus pada  buah  jeruk  dan  mangga  dan  (3)  Mengetahui  hubungan  kuat  arus  listrik  dengan  keasaman  buah  jeruk  dan mangga. Pada penelitian ini elektroda yang digunakan adalah tembaga (Cu) sebagai katoda dan seng (Zn) sebagai anoda. Bentuk  elektroda  adalah  lempengan  dengan  ukuran  3  cm  x  2,5  cm.  Buah  yang  digunakan  pada  penelitian  ini adalah buah jeruk nipis, jeruk pontianak, jeruk keprok, mangga arumanis, mangga sengir, dan mangga manalagi. Pengambilan  data  diambil  dari  larutan  buah  jeruk  dan  mangga  masing-masing  dengan  volume  10  ml.  Larutan jeruk dan  mangga digunakan  sebagai larutan elektrolit. Kemudian larutan tersebut diletakkan pada  wadah  yang telah  disediakan,  diukur  keasaman  buah  dengan  menggunakan  pH  meter.  Dalam  pengukuran  kuat  arus  larutan elektrolit dihubungkan dengan ampermeter dengan elektroda Cu dan Zn sebagai penghubungnya.  Hasil  pembahasan  pada  makalah  ini  menunjukkan  bahwa  (1)  Buah  jeruk  memiliki  nilai  pH  yang  lebih  kecil dibandingkan  buah  mangga  sedangkan    nilai  kuat  arus  buah  jeruk  lebih  besar  dibandingkan  buah  mangga  (2) Secara  berurutan  larutan  buah  yang  memiliki  nilai  rata-rata  pH  dari  yang  terkecil  sampai  yang  tebesar  adalah jeruk nipis (2,39 ; 1,22 mA), jeruk pontianak (2,65 ; 0,93 mA), jeruk keprok (3,43 ; 0,67 mA), mangga arumanis (4,36  ; 0,26  mA),  mangga  manalagi  (4,40  ;  0,20  mA),  dan  mangga  sengir  (4,77  ;  0,04  mA)  dan  (3)  Hubungan kuat  arus  listrik  dengan  keasaman  buah  jeruk  dan  mangga  adalah  berbanding  terbalik,  artinya  semakin  asam (semakin kecil nilai pH) maka kuat arus listrik larutan tersebut semakin besar dan sebaliknya semakin besar nilai pH maka semakin kecil nilai kuat arus listrik larutan tersebut.
Kata kunci: kuat arus, pH, buah jeruk, buah manga
Penulis: Hana Kholida, Pujayanto
Kode Jurnal: jpfisikadd150444

Artikel Terkait :