EFEKTIVITAS SISTEM PENGOLAHAN INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH SUWUNG DENPASAR TERHADAP KADAR BOD, COD, DAN AMONIA
ABSTRAK: Telah dilakukan penelitian
mengenai efektivitas sistem
pengolahan pada Instalasi
Pengolahan Air Limbah Suwung
Denpasar terhadap kadar
Biological Oxygen Demand
(BOD), Chemical Oxygen
Demand (COD) dan amonia.
Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui tingkat
efektivitas tiap tahap
pengolahan air limbah
serta mengetahui waktu tinggal
optimal air limbah
pada kolam aerasi
dan sedimentasi Instalasi
Pengolahan Air Limbah Suwung Denpasar sehingga dapat
menurunkan kadar BOD, COD dan amonia dalam air hasil pengolahan. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa
tingkat efektivitas sistem
pengolahan pada Instalasi
Pengolahan Air Limbah Suwung
Denpasar masih rendah.
Pada tahap I,
persentase penurunan kadar
BOD5, COD dan
amonia berturut-turut sebesar 14,29, 15,66 dan 33,74%. Pada tahap II
persentase penurunannya berturut-turut sebesar 20,83; 14,43; dan
17,39% sedangkan pada
tahap awal sampai
tahap akhir sistem
pengolahan diperoleh persentase penurunan kadar
sebesar 32,14% untuk
BOD5, 27,83% untuk
COD dan 45,26%
untuk amonia. Waktu
tinggal optimal air limbah pada kolam aerasi dan kolam sedimentasi agar
dapat menurunkan kadar BOD5, COD dan amonia berturut-turut adalah selama 5 hari
dan 40 jam.
Penulis: Wahyu Dwijani
Sulihingtyas, I W. Budiarsa Suyasa, dan Ni M. Indra Wahyuni
Kode Jurnal: jpkimiadd100231