POLITIK ADIL GENDER: SEBUAH PARADOKS

Abstrak: “Tulisan  ini  menggambarkan  dinamika  perempuan  di  dunia  politik.  Representasi Politisi  perempuan  menampilkan  paradoksal  antara  ide  kesetaraan  dengan  kenyataan praksisnya. Perempuan diwacanakan agar dapat menempati posisi strategis dalam skema pembangunan  namun  implementasinya  belum  maksimal.  Dari  segi  kuota  misalnya sebagian besar parpol bisa memenuhi kuota 30%, namun teori The glass ceiling masih berlaku dalam ranah politik. Pemerintah mencoba memperbaiki dengan penerapan sistem zipper namun paradoks masih terus terjadi. Tulisan ini mencoba menguraikan dinamika dan sekaligus tantangan yang muncul baik secara kultural maupun struktural”
Kata kunci: Representasi Politik, Politik Adil Gender
Penulis: Partini
Kode Jurnal: jpsosiologidd120257

Artikel Terkait :