PERBANDINGAN AKURASI ENSEMBLE ARIMA DALAM PERAMALAN CURAH HUJAN DI KOTA BATU, MALANG, JAWA TIMUR
Abstract: Di Indonesia,
perubahan pola iklim sangat mempengaruhi produksi pertanian. Salah satu upaya
untuk mengatasi dampak perubahan iklim dalam pertanian saat ini adalah melalui
pendekatan taktis dengan pengembangan metode dalam pemodelan dan peramalan.
Dalam studi ini digunakan metode ARIMA sebagai model individu dan ensemble
ARIMA sebagai model kombinasi untuk meramalkan rata-rata curah hujan dasaharian
di enam stasiun Kota Batu, Malang, Jawa Timur. Keakuratan model dalam prediksi
diukur berdasarkan kriteria RMSE dimana model terbaik yang dipilih adalah model
dengan RMSE terkecil. Model ARIMA pada enam stasiun curah hujan menunjukkan
akurasi yang lebih baik untuk 54 periode ke depan dibandingkan dengan model
Ensemble ARIMA.
Penulis: Ria Faulina
Koe Jurnal: jptlisetrodd140022