UJI PENGGUNAAN PGPF (PLANT GROWTH PROMOTING FUNGI) PADA BUDIDAYA LIDAH BUAYA DI LAHAN GAMBUT
ABSTRAK: Tanah gambut sebagai
medium tumbuh tanaman lidah buaya dibatasi sifat gambut yang masam, kejenuhan
basa rendah, kadar P, K dan Ca rendah, sehingga perlu upaya untuk membuat
gambut siap digunakan untuk budidaya lidah buaya. Kendala lain yang dihadapi
pada budidaya lidah buaya di tanah gambut adalah bahan organik yang belum
terdekomposisi sempurna dan belum mengalami mineralisasi lanjut. Pemberian
pupuk organik PGPF (Plant Growth Promoting Fungi) diharapkan menjadi salah satu
alternatif untuk mengatasi kendala tersebut.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh PGPF
(Plant Growth Promoting Fungi) terhadap tanaman lidah buaya di tanah gambut
dengan pemberian dua jenis fungi yaitu Aspergillus sp. dan Penicillium sp. dan empat bahan pembawa yaitu, gambut, ampas
sagu, dedak, serbuk gergaji. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini
adalah rancangan acak kelompok (RAK), terdiri dari 9 perlakuan dengan 3 kali
ulangan dan setiap ulangan terdari dari 3 sampel. Adapun perlakuan yang dimaksud
adalah Tanpa mengunakan formulasi PGPF, PGPF
Aspergillus sp. dengan bahan
pembawa gambut, PGPF Aspergillus sp. dengan bahan pembawa ampas sagu, PGPF
Aspergillus sp. dengan bahan pemebawa dedak, PGPF Aspergillus sp. dengan bahan
pembawa serbuk gergaji, PGPF Penicillium sp. dengan bahan pembawa gambut, PGPF
Penicillium sp. dengan bahan pembawa ampas sagu, PGPF Penicillium sp. dengan
bahan pembawa dedak, PGPF Penicillium sp. dengan bahan pembawa serbuk gergaji. Variabel yang diamati adalah
berat pelepah, panjang pelepah, ketebalan pelepah daun, lebar pelepah, volume
akar.
Pemberian PGPF Aspergillus sp. dan Penicillium sp. dengan berbagai bahan
pembawa yang digunakan menghasilkan pertumbuhan tanaman lidah buaya yang lebih
baik dibandingkan tanpa mengunakan formulasi PGPF. PGPF Aspergillus sp. dengan
bahan pembawa dedak memberikan respon pertumbuhan yang paling baik.
Penulis: Alimuddin Henny
Sulistyowati dan Rini Susana
Kode Jurnal: jppertaniandd120250