STUDI KARAKTERISTIK DAERAH ALIRAN SUNGAI (DAS) PALOH KABUPATEN SAMBAS
ABSTRAK: Daerah aliran
Sungai merupakan daerah yang dibatasi
punggung-punggung gunung dimana air hujan yang jatuh pada daerah tersebut akan
ditampung oleh punggung gunung tersebut dan dialirkan melalui sungai-sungai
kecil ke sungai utama. Meningkatnya kebutuhan penduduk terhadap pemanfaatan
Sumber Daya Alam (SDA) mengakibatkan lahan pertanian menjadi semakin sempit
sehingga keadaan tersebut mendorong para petani untuk tidak lagi memperhatikan
kaidah- kaidah konservasi seperti pembukaan hutan yang secara meluas.
Penggunaan lahan yang tidak tepat ini akan mempercepat perubahan keadaan DAS.
Upaya rehabilitasi lahan akan sangat bermanfaat dalam perencanaan pengelolaan
dan pengontrolan DAS. Penelitian ini dilakukan untuk mempelajari karakteristik
Daerah Aliran Sungai (DAS) Paloh Kabupaten Sambas. Beberapa variabel hasil dari
pengamatan dilapangan dapat diketahui yaitu
: pola DAS berbentuk dendritik, bentuk
drainase relatif memanjang, nilai
kerapatan drainase sebesar 2,15 km/km2, memiliki 4 orde sungai, profil
melintang sungai berbentuk segitiga, debit aliran sungai rata-rata 96,21
m3/detik, TSS rata-rata 75,80 mg/liter, pH air rata-rata 6,92, suhu rata-rata
29,2oC, dan kecerahan rata-rata 35,90 cm. Dari hasil penelitian dapat dilihat
bahwa DAS masih tergolong baik, akan tetapi aktivitas masyarakat yang dekat
dengan DAS tidak menutup kemungkinan beberapa tahun kedepan DAS Paloh akan
mengalami kerusakan.
Penulis: Novitasari, Saifudin,
Junaidi
Kode Jurnal: jppertaniandd130356