EFEKTIVITAS EKSTRAK KULIT MANGGIS SEBAGAI NEFROPROTEKTOR
Abstrak: Ginjal merupakan
organ eliminasi utama
untuk seluruh obat
yang digunakan peroral,
namun pada batas-batas tertentu ginjal
tidak dapat melakukan
fungsinya dalam eliminasi
obat sehingga menyebabkan
tertimbunnya obat dalam ginjal
yang dapat menyebabkan
cedera di daerah
tubulus proksimal ginjal.
Salah satu obat
herbal yang memiliki efek
nefroprotektor atau efek menghambat kerusakan ginjal adalah kulit manggis.
Kandungan utama kulit manggis yang memiliki
efek nefroprotektor adalah
xanthon dan derivatnya
dengan aktivitas biologis
sebagai antioksidan, peredam radikal
bebas dan penghambat
perisidasi lipid. γ-mangostin
menghambat perubahan asam arakidonat menjadi
PGE2 dalam mikrosomal,
ini ada kemungkinan
penghambatan pada jalur
siklooksigenase sehingga
proses inflamasi bisa
dihambat. Selain itu
kulit buah manggis
mempunyai aktivitas farmakologi
sebagai anti alergi, anti
inflamasi, anti mikroorganisme, anti
oksidan, anti kanker,
anti aterosklerosis maupun
anti- HIV. Aktifitas antioksidan
dan anti inflamasi alami dari kulit manggis ini yang dapat menghambat
peradangan dan stress oksidatif dari sel hepatosit dan tubulus ginjal, sehingga
mencegah kerusakan sel.
Penulis: Gita Dewita
Kode Jurnal: jpkedokterandd150025