Evaluasi Retak Struktural Gedung

Abstrak: Gedung bengkel terminal telah mengalami kerusakan yang cukup parah dalam kurun waktu yang relatif singkat. Retak terjadi pada hampir di keseluruhan dinding gedung. Tipikal retak pada dinding gedung diindikasikan telah terjadi pergerakan pada sistem struktur gedung. Kerusakan akan semakin parah bila terus dibiarkan. Kerusakan yang terjadi dapat berpengaruh pada kinerja gedung  bengkel itu sendiri. Penelitian ditujukan untuk mengidentifikasi  kerusakan  dan  ditentukan  langkah  perbaikan.  Metode  Direct  Analysis  Method  (DAM)  AISC-2010  dengan LRFD  dan  SNI  03-2847-2002  digunakan  sebagai  acuan  evaluasi  kinerja  struktur  gedung  terpasang.  Metoda analisis  retak  panel  dinding digunakan  dengan  pendekatan  teori  tegangan  kontak  bidang. Metode  pemeliharaan gedung  dengan  teknik  restoration,  retrofitting  dan  strengthening  menjadi  solusi  alternatif  pemeliharaan  gedung. Konfigurasi  sistem  struktur  dengan  banyak  bukaan  menjadi  penyebab  terjadinya  beban  terkonsentrasi. Ketidakcukupan  kapasitas  komponen  struktur  baja  maupun  komponen  struktur  beton  menjadi  titik  lemah  yang memicu terjadinya deformasi akibat beban terkonsentrasi.
Kata-kata Kunci: Rehabilitasi, Retak, Dinding, Sruktur, Gedung
Penulis: Doddy Herman Kurnianto
Kode Jurnal: jptsipildd140006

Artikel Terkait :