Profil Pemulihan Laju Jantung Orang Terlatih

Latar Belakang: Pemulihan laju jantung (PLJ) yang lebih cepat setelah melakukan latihan sangat berkaitan dengan kebugaran fisik dan prognosis seseorang. PLJ dipengaruhi oleh faktor otonom, khususnya  laju reaktivasi tonus vagal. Banyak studi mengenai makna PLJ setelah latihan digunakan untuk keperluan diagnostik dan progosis pada pasien dengan penyakit jantung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui   profil   pemulihan laju jantung menit ke-2  pada laki-laki terlatih.Subyek dan Metoda. Disain studi ini adalah observasional, terhadap laki-laki terlatih secara fisik; yang dilakukan di Lembaga Kesehatan Penerbangan dan Ruang Angkasa (Lakespra) Saryanto Jakarta. Pemulihan laju jantung dihitung pada menit ke-2 pasca treadmill metode Bruce maksimal, dengan posisi subjek tetap berdiri.Hasil.  Dari seratus dua puluh delapan orang, tiga puluh lima diekslusi karena datanya tidak lengkap; umur rerata 22 ± 1.0 tahun. PLJ pada menit ke - 2 adalah 57±10 kali per menit. Tidak ada perbedaan PLJ yang bermakna antara kelompok dengan laju jantung istirahat < 60 kali per menit  dan kelompok laju jantung > 60 kali per menit (55 ± 10 vs 58 ± 10 kali per menit, p=0.1). Demikian halnya diantara berbagai tingkat kebugaran (kuartil 1 vs kuartil 4;  56 ± 11 vs 59 ± 7 kali per menit, p=0.3)
Kesimpulan:  Pemulihan laju jantung pada menit ke-2 setelah melakukan latihan pada subyek terlatih adalah 57±10 kali per menit.
Kata kunci: pemulihan laju jantung, laki-laki terlatih
Penulis: Adhantoro Rahadyan, Yasmin Tajoedin, Basuni Radi
Kode Jurnal: jpkedokterandd080057

Artikel Terkait :