Penentuan Serotipe Virus Dengue dan Gambaran Manifestasi Klinis serta Hematologi Rutin pada Infeksi Virus Dengue

Abstract: Setiap serotipe virus dengue dapat menimbulkan manifestasi klinis mulai dari demam dengue (DD) sampai demam berdarah dengue (DBD) dan sindrom syok dengue (SSD). Sulit untuk menilai karakteristik klinis dan hasil hematologi yang khas untuk setiap serotipe. Tujuan penelitian ini untuk menentukan serotipe virus dengue dan gambaran manifestasi klinis DD, DBD, SSD serta hasil pemeriksaan hematologi rutin yaitu hemoglobin, hematokrit, leukosit, dan trombosit pada setiap serotipe virus dengue. Penelitian dilakukan di Rumah Sakit Dr. Hasan Sadikin Bandung sejak Maret 2010 sampai Juli 2011. Subjek penelitian adalah penderita infeksi dengue usia >14 tahun dengan riwayat demam <5 hari. Sampel darah diambil untuk penentuan serotipe dengue dengan teknik reverse transcription polymerase chain reaction (RT-PCR) dilanjutkan dengan seminested PCR. Data manifestasi klinis dan hematologi rutin diperoleh dari penelusuran rekam medis. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Sebanyak 75 penderita ikut dalam penelitian. Serotipe virus dapat dideteksi pada 27 (36%) sampel dengan dominasi DENV-3 (13) diikuti DENV-2 (8), DENV-4 (4), dan DENV-1 (2). Kasus DBD ditemukan paling banyak pada infeksi DENV-3. Infeksi DENV-2 memberikan penurunan hemoglobin tertinggi, persentase peningkatan hematokrit tertinggi, leukosit terendah, dan trombosit terendah dibandingkan dengan serotipe lainnya. Kesimpulan penelitian ini adalah ditemukan keempat serotipe di RS Dr. Hasan Sadikin Bandung yang didominasi serotipe DENV-3. Kasus DBD terutama disebabkan DENV-3. Hasil hematologi rutin paling abnormal ditemukan pada infeksi DENV-2.
Kata kunci: DBD, DD, hematologi rutin, serotipe dengue, SSD
Penulis: Basti Andriyoko, Ida Parwati, Anna Tjandrawati, Leni Lismayanti
Kode Jurnal: jpkedokterandd120095

Artikel Terkait :