KADAR MDA DAN HSP 70 PADA PLASENTA PENDERITA PREEKLAMPSIA
Abstrak: Objektif.
Preeklampsia adalah penyakit pada kehamilan ditandai dengan hipertensi dan
proteinuria. Di Indonesia, preelampsia/eklampsia merupakan penyebab utama
mortalitas dan morbiditas ibu dan anak. Stress oksidatif pada plasenta dan
sistem sirkulasi menyebabkan disfungsi dan kerusakan sel endotel. Stres
oksidatif di plasenta menyebabkan gangguan pertumbuhan janin. HSP70 adalah
molekul protein yang sangat penting untuk penyembuhan sel dan menjaga
homeostasis. Tujuan penelitian untuk membandingkan kadar MDA dan HSP70 yang
diproduksi di plasenta pada kehamilan dengan preeklampsia berat, ringan dan
kehamilan normal. Plasenta didonorkan secara sukarela dari ibu2 yang melahirkan
dengan preeklampsia ringan (N=10), preeklampsia berat (N=10) dan kehamilan
normal (N=10). Plasenta dikultur dengan RPMI dan FBS 20%, pada hari ke 3,
supernatant diambil. Diperiksa kadar Malondealdehida (MDA), petanda untuk stres
oksidatif dan kadar HSP70. Kadar MDA diukur dengan spektrofotometer pada
panjang gelombang 530nm. Kadar HSP 70 diukur dengan metoda enzyme-linked immunosorbent assay. Kadar rata2
MDA pada preeklampsia berat (7,13+5,36 nmol/ml), preeklampsia ringan (4,82+2,47
nmol/ml) dan hamil normal (4,87+2,4 nmol/ml). Kadar MDA pada preeklampsia berat
paling tinggi, tetapi perbedaan tersebut tidak berbeda bermakna. Kadar rata2
HSP70 pada preeklampsia ringan tertinggi (10,15+12,39 nmo/ml) dibandingkan
dengan kadarnya pada preeklampsia berat (3,78 +3,07 nmol/ml) dan kehamilan
normal (3,76+4,65nmol/ml), namun perbedaan ini tidak berbeda bermakna. Walaupun
demikian, kadar HSP sangat tinggi pada preeklampsia ringan menunjukkan respons
homeostasis relatif tinggi. Hal ini tidak ditunjukkan pada preeklampsia berat.
Kadar rata2 MDA dan HSP70 pada preeklampsia berat, ringan maupun hamil normal
tidak berbeda bermakna. Kadar HSP yang sangat tinggi pada preeklampsia ringan
menunjukkan respons homeostasis masih tinggi.
Penulis: Sri Bekti Subakir,
Dewi Irawati Soeria Santosa, Arleni
Kode Jurnal: jpkedokterandd080048