Insiden Persalinan di Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin (RSUZA)-Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala Periode Januari 2008 - Oktober 2010
Abstrak: Mendapatkan
gambaran distribusi jenis
persalinan, indikasi seksio
sesarea dan kasus rujukan
di kamar bersalin
Rumah Sakit Umum
Zainoel Abidin (RSUZA)-Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala (FK USK)
periode januari 2008-oktober 2010.
Rancangan Penelitian: Ini
adalah suatu penelitian
deskriptif analitik yang
dilakukan di kamar bersalin RSUZA-FK USK periode Januari 2008-Oktober
2010. Data diambil berdasarkan catatan di kamar bersalin sebanyak 3.151 kasus.
Hasil: Selama periode
di atas didapatkan
persalinan pervaginam 1.954
kasus dan seksio
sesarea 1.197 kasus. Pada
kasus persalinan 1.660
(84,96%) lahir secara
spontan, 95 (4,86%)
letak sungsang, dan 117 (5,99%) dengan vakum ekstraksi, dan Vaginal
Birth After Cesarian (VBAC) 44 (2,25%)
kasus. Pada kasus
persalinan spontan 776
(39,71%) adalah primi
gravida dan 234 (11,98%)
grande. Berdasarkan persalinan
yang dirujuk, sebanyak
630 (52,63%) kasus
datang sendiri, rujukan spesialis
61 (5,1%) kasus,
rujukan bidan 109
(9,11%) kasus, serta
rujukan poliklinik 139 (11,61%)
kasus, dan rujukan
rumah sakit di
Banda Aceh dan
sekitarnya 199 (16,62%) kasus.
Dilihat dari indikasi seksio
sesarea partus tak
maju 197 (16,46%)
kasus, pre eklamsia 177 (14,79%)
kasus, dan kasus letak sungsang 147 (12,28%) kasus.
Kesimpulan: Masih tinggi
angka operasi seksio
sesarea di bagian
obstetri ginekologi RSUZA-Fakultas Kedokteran
Universitas Syiah Kuala.
Indikasi operasi seksio
sesarea terbanyak adalah partus
tidak maju, kemudian
pre-eklamsia. Masih rendah
persentase rujukan spesialis
ke bagian obstetri dan ginekologi
RSUZA Banda Aceh.
Penulis: Mohammad Andalas,
Inayah Z. Muttaqin, Moch. Iskandar Islam, Tri Noviasari Putri, Khairiana
Kode Jurnal: jpkedokterandd110003