Faktor Risiko Rinitis Alergi Pada Pasien Rawat Jalan di Poliklinik THT-KL Rumah Sakit Umum Daerah Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh Tahun 2011

Abstrak: Prevalensi  penyakit  alergi  dilaporkan  meningkat  di  berbagai  negara.  Penyakit  alergi  walaupun  tidak banyak  mengakibatkan  kematian  namun  akan  berjalan  menahun  dan  akan  mempengaruhi  kualitas  hidup seseorang.  Dengan  mengetahui  faktor  risiko  alergi  diharapkan  dapat  dilakukan  pencegahannya.  Penelitian  ini bertujuan  untuk  mengetahui  prevalensi  rasio  usia,  jenis  kelamin,  riwayat  keluarga  dan  riwayat  atopi  lainya terhadap  kejadian  rinitis  alergi  pada  pasien  rawat  jalan  di  poliklinik  THT-KL  RSUDZA  Banda  Aceh. Pengumpulan data dilakukan terhadap 97 responden menggunakan metode accidental sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 37 responden (38,14%) didiagnosa rinitis alergi dengan usia terbanyak pada kelompok usia 20-29 tahun (65,71%). Dari jenis kelamin, laki-laki berisiko 0,53 kali lebih besar untuk menderita rinitis alergi.  Responden  yang  memiliki  riwayat  atopi  berisiko  2,87  kali  lebih  besar    untuk  menderita  rinitis  alergi,  dan responden  yang  memiliki  riwayat  keluarga  rinitis  alergi  dan  atau  atopi  lainnya  berisiko  5,55  kali  lebih  besar untuk  menderita  rinitis  alergi.  Terdapat  hubungan  yang  signifikan  antara  semua  faktor  risiko  dengan  kejadian rinitis alergi (semua p=0,00, kecuali usia p=0,02).
Kata kunci: faktor risiko, rinitis alergi, prevalens rasio
Penulis: Nurjannah
Kode Jurnal: jpkedokterandd110002

Artikel Terkait :