FAKTOR PENCEGAHAN HIV/AIDS AKIBAT PERILAKU BERISIKO TERTULAR PADA SISWA SLTP
Abstrak: Tingginya angka
HIV/AIDS, hilangnya masa
produktif dari penderita
berdampak pada kehilangan
usia produktif di Indonesia.
Hal ini disebabkan
karena perilaku berisiko
yang salah satunya
terjadi dikalangan anak
usia sekolah dan merupakan
kelompok rentan tertularnya HIV/AIDS. Berdasarkan fenomena tersebut, tujuan
penelitian yang dilakukan adalah
menganalisis faktor pencegahan HIV/AIDS melalui perilaku berisiko tertular pada
siswa SLTP. Desain penelitian menggunakan
deskriptif korelasi dan menggunakan
rancangan cross sectional.
Teknik pengambilan sampel
berupa purposive sampling di SLTP X Jakarta yang memenuhi kriteria
inklusif. Faktor intrinsik yang meliputi persepsi tentang pemahaman, sikap dan
pencegahan HIV/AIDS mempunyai hubungan yang signifikan dengan perilaku berisiko
tertular pada siswa SLTP. Begitu pula dengan faktor ekstrinsik (informasi
diperoleh dari luar) yang meliputi informasi orangtua, fasilitas, informasi
dengan orang lain dan stigma masyarakat mempunyai hubungan signifikan dengan
perilaku berisiko tertular pada siswa
SLTP. Rekomendasi dari
penelitian ini adalah
peningkatan pengetahuan melalui
komunikasi, informasi dan edukasi tentang faktor pencegahan HIV/ AIDS
melalui perilaku berisiko tertular pada siswa SLTP. Hal lain adalah perlunya
peningkatan bimbingan dan konseling dari guru serta pendampingan dari orang tua
kepada anak.
Penulis: Elly Nurachmah,
Mustikasari
Kode Jurnal: jpkedokterandd090020