Endovascular Stent Graft pada Diseksi Aorta Tipe B
Abstrak: Pada tahun 1970,
Nicholls, seorang dokter kerajaan Inggris, melakukan otopsi terhadap King
George II yang mengalami kematian mendadak. Ternyata penyebab kematian sang
Raja adalah efusi masif perikardium, rongga perikard dipenuhi bekuan darah, akibat
robekan dinding aorta.
Hirs dkk (1958) pernah membuat penelusuran terhadap 505 penderita dengan gejala
klinis serupa, ia memperlihatkan tingginya angka kematian serta sulitnya
menegakkan diagnosis, sehingga pasien umumnya meninggal.
Kemajuan modalitas pencitraan berperan sangat penting dalam mendiagnosis
diseksi akut aorta secara dini, dan kemajuan teknik terapi akhirnya mampu
meningkatkan harapan hidup pasien dengan kelainan ini.
Penulis: Dendi Wahyudi, Iwan
Dakota, RWM Kaligis, Ismoyo Sunu
Kode Jurnal: jpkedokterandd0700183