EVALUASI GEOMETRIK DAN PENGATURAN LAMPU LALU LINTAS PADA SIMPANG EMPAT POLDA PONTIANAK
Abstrak: Kemacetan merupakan
suatu konflik pada
ruas jalan yang
menyebabkan antrian pada
ruas jalan tersebut sehingga
mengganggu kinerja jalan
itu sendiri. Analisis
ini dilakukan dengan
ketentuan yang dikeluarkan oleh
Ditjen Bina Marga
(1997). Hasil analisis
kinerja jalan ini ditunjukkan
dengan DS (derajat kejenuhan) pada masing-masing kaki simpang, di mana kaki
simpang sekarang telah melebihi
ketentuan yang ditetapkan yaitu 0,85.
Nilai DS pada kaki simpang Jl. A. Yani 1 sebesar 0,966,
Jl. Serdam sebesar
0,590, Jl. A.
Yani 2 sebesar
1,379 dan Jl.
Serdam (Sudarso) sebesar 0,745.
Waktu siklus kondisi
sekarang adalah 142
detik, di mana
masing-masing sinyal hijau pada
kaki simpang Jl. A. Yani 1 selama 48 detik, Jl. Serdam selama 16 detik, Jl. A. Yani
2 selama 36 detik
dan Jl. Serdam
(Sudarso) selama 16
detik. Karena itu,
rekomendasi yang dipilih adalah dengan perubahan geometrik
Simpang Empat Polda dan pengaturan lampu lalu lintas yang baru. Setelah
mengalami perubahan didapat nilai DS di bawah standar yaitu Jl. A. Yani 1
sebesar 0,475, Jl. Serdam
(Sudarso) sebesar 0,459,
Jl. A. Yani
2 sebesar 0,471
dan Jl. Serdam
sebesar 0,301. Dengan pengaturan lampu lalu lintas baru didapat sinyal
hijau pada kaki simpang arah Jl. A. Yani 1 selama 43 detik, arah Jl. Serdam (Sudarso) selama 22 detik,
arah Jl. A. Yani 2 selama 50 detik, dan
arah Jl. Serdam selama 25 detik.
Penulis: Dian Idyanata
Kode Jurnal: jptsipildd130038