Kajian Pengaruh Masa Curing Terhadap Kekuatan Tanah Lunak Di Daerah Rawang (Kota Padang) Yang Distabilisasi Dengan Clinker
Abstract: Jika dilihat dari
sifat-sifat tanah lempung lunak yang kurang menguntungkan seperti daya dukung
sangat rendah, kompresibilitas tinggi, indeks plastisitas tinggi, kadar air relatif
tinggi dan mengandung bahan-bahan organik, maka untuk menanggulanginya
dilakukan usaha-usaha perbaikan terhadap tanah tersebut. Pada penelitian ini
dilakukan usaha perbaikan tanah menggunakan clinker dengan studi kasus adalah
tanah lempung lunak di daerah Rawang Padang. Hasil stabilisasi diukur dengan
melakukan pengujian terhadap sifat fisik (Batas Atterberg) dan sifat mekanik
(UCS dan CBR) di laboratorium. Komposisi campuran clinker sebagai berkut : 5 %,
10 %, 15 %, dan masa pemeraman yang dilakukan adalah 7 hari, 14 hari dan 28
hari. Dari hasil pengujian sifat fisik tanah, clinker menurunkan IP tanah dari
24,74 % menjadi 19,78 % pada kadar 15 %. Dari hasil pengujian UCS berdasarkan d max dan wopt dengan kadar clinker 15 % dan masa pemeraman 28 hari
dapat menaikkan nilai qu dari 1,9 kg/cm2 menjadi 8,49 kg/cm2. Begitu juga
dengan nilai CBR laboratorium untuk kadar clinker dan masa pemeraman yang sama
meningkat dari 2,96 % menjadi 9,05 %.
Kata Kunci: Lempung Lunak,
Clinker, Stabilisasi
Penulis:Yelvi, Fauna Adibroto
Kode Jurnal: jptsipildd070030